Jadi Ketiga Terbaik di Jawa Barat, STAIPI Bandung Lepas 375 Wisudawan

oleh Reporter

01 Desember 2021 | 16:27

[Arsip - 9/10/21]

Kabupaten Bandung, persis.or.id- Sekolah Tinggi Agama Islam Persatuan Islam (STAIPI) Bandung telah melaksanakan Wisuda XXII TA 2021 di Gedong Sabilulungan Soreang Kabupaten Bandung, Sabtu (9/10/2010).

Ketua STAIPI Bandung Dr. Nurmawan menjelaskan bahwa STAIPI Bandung pada tahun ini telah mewisuda 375 orang.

Dr. Nurmawan mengatakan bahwa para wisudawan tersebut berasal dari prodi IAT berjumlah 50 orang, Prodi KPI berjumlah 95 orang, PAI berjumlah 149 orang, PIAUDI berjumlah 37 orang, dan Eksya berjumlah 42 orang.

"Wisuda tahun ini mengalami peningkatan, pada tahun 2020 kami mewisuda 250  mahasiswa sedangkan pada tahun ini 375 mahasiswa," ungkapnya.

Saat ini, STAIPI Bandung memiliki Program Studi (Prodi), yaitu prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Ilmu Quran Tafsir (IQT), Pendidikan Agama Islam (PAI), Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), dan Prodi Ekonomi Syari'ah (Eksya).

Dalam momen tersebut, Nurmawan juga menyebutkan bahwa pencapaian akuntabilitas STAIPI dari tahun ke tahun terus meningkat.

Pencapaian ini tidak luput dari peran para pendiri atau ketua-ketua STAIPI Bandung terdahulu. Oleh karena itu, kata dia, dalam wisuda kali ini pihaknya memberikan apresiasi kepada para ketua STAIPI Bandung tersebut.

Meski masih masa pandemi, STAIPI Bandung tetap diminati dengan terus bertambahnya mahasiswa, yaitu berjumlah 350 mahasiswa yang masuk.

STAIPI Bandung, kata dia, selama tiga tahun berturut-turut mendapatkan penghargaan terbaik ketiga di Jawa Barat, dan pada tahun 2020 STAIPI mendapatkan nilai akreditasi BAIK SEKALI.

Oleh karena itu, STAIPI Bandung menjadi salah satu dari dua perguruan tinggi di Indonesia yang mendapatkan predikat tersebut.

"Dari sekian banyak mahasiswa yang di wisuda kali ini, kami sampaikan 75% orang Kabupaten Bandung. Hal ini menunjukkan bahwa STAIPI ikut andil dalam pembangunan peradaban di Kabupaten Bandung," terangnya.

Dr. Nurmawan memberikan pesan kepada para mahasiswa bahwa mereka harus jadikan STAIPI sebagai modal sosial untuk melanjutkan kehidupan selanjutnya.

"Jaga almamater STAIPI dan besarkan almamater STAIPI," tandasnya

(HL/FAR)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Reporter: Reporter Editor: admin