Jejak Dakwah Para Ketum PERSIS di Bumi Tadulako

oleh Reporter

15 Juli 2023 | 07:07

Foto Bersama: Rombongan PP PERSIS bersama Ketua PW PERSIS Sulawesi Tengah, Ustaz Saiman (peci putih).

Palu, persis.or.id - Pada penghujung 1444 H, Bidang Jamiyyah Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PP PERSIS) kembali melakukan safari jamiyyah ke daerah.

Kali ini, kota Lima Dimensi menjadi tujuan kegiatan. Tepatnya di Kota Palu, Sulawesi Tengah. Rombongan berjumlah enam orang.

Empat orang dari Bidang Jamiyyah yaitu Ustaz H. Salam Russyad, Lc (Kabidjam), Ustaz H. Erdian (Sekbidjam), Ustaz H. Beben Mubarok (Bidgar Hubanglog), dan Ustaz H. Muslim Nurdin (Bidgar Bangjam), juga dua orang dari HIPPI PERSIS yakni H. Cucu Cumarna dan H. Nanang.

Mengawali rangkaian kegiatan Bidang Jamiyyah yang dilaksanakan pada Jumat-Ahad (14-17/07/2023), rombongan menyusuri beberapa tempat penting dan menjadi bagian vital dakwah PERSIS di daerah ‘mutiara khatuliswa’.

Tempat yang dimaksud adalah masjid, yaitu Masjid Jami Istiqamah, Masjid Al Istiqamah, dan Masjid al Ikhlas. Masjid-masjid tersebut pernah disinggahi oleh ketua umum PP PERSIS dari zaman yang berbeda. Bahkan, di antaranya dirintis dan diresmikan oleh salah satu dari mereka.

Ustaz Saiman, Ketua Pimpinan Wilayah (PW) PERSIS Sulawesi Tengah mengatakan, ketiga masjid tersebut diresmikan oleh para Ketua Umum PERSIS.

Pertama, Masjid Jami Istiqamah yang didirkan pada medio 1992/1993. Masjid ini berlokasi di pusat kegiatan jamiyyah. Bahkan di tempat tersebut kini menjadi basis pendidikan PERSIS di Palu khususnya, dan Sulawesi Tengah umumnya.

“Masjid Jami Istiqamah menjadi ikon awal berkembangnya PERSIS di Palu. Dulu, Allahu Yarham al Ustaz K.H.A. Latief Muchtar bersama al Ustadz KH. Sidiq Amin yang meresmikan masjid tersebut,” ujarnya yang juga perintis pendidikan PERSIS di Palu ini.

Masjid tersebut menjadi kegiatan dakwah Al-Qur’an dan As-Sunnah di Palu. Selanjutnya, kata dia, didirikanlah secara bertahap lembaga pendidikan yang kini cukup pesat pertumbuhannya.

Kedua, Masjid al Istiqamah di Desa Nunu Kecamatan Tatanga Kota Palu. Ustaz Saiman menjelaskan, awal perintisan dan pembangunan dimulai sekitar 2012 dan diresmikan pada 2018.

“Peresmian masjid tersebut dilakukan langsung oleh Allahu Yarham al Ustadz K.H. Aceng Zakaria. Bersama rombongan dari PP PERSIS di Bandung, Ketum meresmikan basis pembinaan jamiyyah kedua di Desa Nunu ini,” paparnya.

Ketiga, Masjid al Ikhlas. Masjid ini berlokasi masih di Kota Palu dan sengaja didirikan untuk memperluas tempat pembinaan dan dakwah al Quran dan As Sunnah di basis dakwah al Khairat.

“Masjid ketiga ini diresmikan oleh Ketua Umum, al Ustadz K.H. Dr. Jeje Zaenudin pada 22 Maret 2023,” terangnya.

[]

Kontributor: PP PERSIS/ Muslim Nurdin

Editor: FiaAfifah

 

Reporter: Reporter Editor: admin