- Faisal mengajak seluruh pesantren Persis untuk menjadikan kesehatan, kebersihan dan kenyamanan sebagai trade mark Pesantren. “Pesantren Persis menjadikan kesehatan dan kenyamanan sebagai trade mark kebutuhan, sehingga tak ada lagi stereotipe santri budug misalnya di pesantren”, ungkapnya.
- Faisal menyebutkan bahwa visi itu sangat mungkin sekali diwujudkan oleh seluruh Pesantren Persis. “Kata kuncinya adalah berubah. Buat kebiasaan baru, gaya hidup sehat dan bersih di Pesantren, lalu kita jadikan habit”, pungkasnya. (HL/TG)
Nasional
21 Juni 2025 | 17:34
Seminar Nasional AG PERSIS Soroti Peran Organisasi Profesi Guru dalam Peningkatan Mutu Pendidikan