Tidakkah berlebihan tulisan ini memberikan judul seperti itu bagi komunitas LGBT (Lesbian, Gays, Biseksual dan Transgender)? Bahkan dengan sub judul yang mempertegasnya? Hemat penulis, “TIDAK”, karena sebutan bagi prilaku mereka telah digambarkan oleh Allah Swt, Rabb bagi sekalian alam yang berhak menghakimi makhluknya yang ingkar, Allah menyebut kaum LGBT ini sebagai kaum “Musrifuun” (kaum yang melampaui batas), komunitas generasi pelanjut kaum Luth yang durhaka yang telah melakukan perbuatan terkutuk, perbuatan keji, “Faahisyata”. Al-Quran menginformasikan:
Inspiring Quran
ثُمَّ رَدَدْنَاهُ أَسْفَلَ سَافِلِينَ [٩٥:٥]
“kemudian Kami kembalikan Dia ke tempat yang serendah-rendahnya (neraka),” (QS. At Tiin)
يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَاكُم مِّن ذَكَرٍ وَأُنثَىٰ وَجَعَلْنَاكُمْ شُعُوبًا وَقَبَائِلَ لِتَعَارَفُوا ۚ إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِندَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ [٤٩:١٣]
Hai manusia, Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal. QS. Al Hujurat 13
Alloh SWT hanya menciptakan dua jenis makhluq manusia, laki-laki dan perempuan. Gender bukan pilihan tetapi sebuah ketentuan dari Alloh SWT.
وَعَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رضي الله عنهما أَنَّ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم قَالَ : { مَنْ وَجَدْتُمُوهُ يَعْمَلُ عَمَلَ قَوْمِ لُوطٍ فَاقْتُلُوا الْفَاعِلَ وَالْمَفْعُولَ بِهِ , وَمَنْ وَجَدْتُمُوهُ وَقَعَ عَلَى بَهِيمَةٍ فَاقْتُلُوهُ وَاقْتُلُوا الْبَهِيمَةَ }
رَوَاهُ أَحْمَدُ وَالْأَرْبَعَةُ وَرِجَالُهُ مُوَثَّقُونَ , إلَّا أَنَّ فِيهِ اخْتِلَافًا
.–الجزء :4 (سبل السلام) الصفحة
Dari Ibnu Abbas, bahwasanya Nabi shallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Siapa-siapa yang kamu dapati dia mengerjakan perbuatan kaum Luth (homoseksual, laki-laki bersetubuh dengan laki-laki), maka bunuhlah yang berbuat (homoseks) dan yang dibuati (pasangan berbuat homoseks itu); dan barangsiapa kamu dapati dia menyetubuhi binatang maka bunuhlah dia dan bunuhlah binatang itu”._ (HR Ahmad dan Empat (imam), dan para periwayatnya orang-orang yang terpercaya, tetapi ada perselisihan di dalamnya).
Laknat Alloh pada prilaku kaum Luth
Sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad (2915) dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
( لَعَنَ اللَّهُ مَنْ عَمِلَ عَمَلَ قَوْمِ لُوطٍ ، لَعَنَ اللَّهُ مَنْ عَمِلَ عَمَلَ قَوْمِ لُوطٍ ، ثَلاثًا )
“Allah melaknat siapa saja yang berbuat seperti perbuatan kaum Nabi Luth. Allah melaknat siapa saja yang berbuat seperti perbuatan kaum Nabi Luth, beliau sampaikan sampai tiga kali ”. [Dihasankan Syaikh Syu’aib Al-Arna`uth].
Rasullullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
( مَنْ وَجَدْتُمُوهُ يَعْمَلُ عَمَلَ قَوْمِ لُوطٍ فَاقْتُلُوا الْفَاعِلَ وَالْمَفْعُولَ بِهِ )
“ Barangsiapa yang kalian dapati melakukan perbuatan kaum Nabi Luth, maka bunuhlah pelaku dan pasangannya” [HR Tirmidzi dan yang lainnya, dishahihkan Syaikh Al-Albani]
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا، قَالَ: لَعَنَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ المُخَنَّثِينَ مِنَ الرِّجَالِ، وَالمُتَرَجِّلاَتِ مِنَ النِّسَاءِ، وَقَالَ: «أَخْرِجُوهُمْ مِنْ بُيُوتِكُمْ
Dari Ibnu Abbas Radhiyahallahu anhu (Ra) berkata: Nabi melaknat mukhannatsin dari laki-laki dan mutarajjilat dari perempuan. Nabi bersabda: “Keluarkan mereka dari rumah-rumah kalian.” (HR. Imam al-Bukhari).
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «مَنْ وَجَدْتُمُوهُ يَعْمَلُ عَمَلَ قَوْمِ لُوطٍ، فَاقْتُلُوا الْفَاعِلَ وَالْمَفْعُولَ بِهِ
Rasulullah bersabda: “Barangsiapa melakukan perbuatan kaum Luth, maka bunuhlah pelaku dan korbannya.” (HR. Ibnu Majah).
Sorot Sejarah
Tidakkah berlebihan tulisan ini memberikan judul seperti itu bagi komunitas LGBT (Lesbian, Gays, Biseksual dan Transgender)? Bahkan dengan Sub Judul yang mempertegasnya ?. Hemat penulis, “TIDAK”, karena sebutan bagi prilaku mereka telah digambarkan oleh Allah SWT, Rabb bagi sekalian alam yang berhak menghakimi makhluqnya yang ingkar, Allah menyebut kaum LGBT ini sebagai kaum “Musrifuun” (kaum yang melampaui batas), komunitas generasi pelanjut kaum Luth yang durhaka yang telah melakukan perbuatan terkutuk, perbuatan keji, “Faahisyata”.
وَلُوطًا إِذْ قَالَ لِقَوْمِهِ أَتَأْتُونَ الْفَاحِشَةَ مَا سَبَقَكُم بِهَا مِنْ أَحَدٍ مِّنَ الْعَالَمِينَ [٧:٨٠]
dan (kami juga telah mengutus) Luth (kepada kaumnya). (ingatlah) tatkala Dia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu mengerjakan perbuatan faahisyah itu[551], yang belum pernah dikerjakan oleh seorangpun (di dunia ini) sebelummu?" QS. Al A’raf : 80
[551] Perbuatan faahisyah di sini Ialah: homoseksual sebagaimana diterangkan dalam ayat 81 berikut.
Dengan jelas perbuatan hina yang dimaksud itu adalah seperti yang difirmankan Allah dalam Al Quran.
إِنَّكُمْ لَتَأْتُونَ الرِّجَالَ شَهْوَةً مِّن دُونِ النِّسَاءِ ۚ بَلْ أَنتُمْ قَوْمٌ مُّسْرِفُونَ [٧:٨١]
Sesungguhnya kamu mendatangi lelaki untuk melepaskan nafsumu (kepada mereka), bukan kepada wanita, malah kamu ini adalah kaum yang melampaui batas. QS. Al A’raf : 81
Saat dinasehati oleh Luth mereka justru menentangnya bahkan menuduh Nabi Luth sok suci.
وَمَا كَانَ جَوَابَ قَوْمِهِ إِلَّا أَن قَالُوا أَخْرِجُوهُم مِّن قَرْيَتِكُمْ ۖ إِنَّهُمْ أُنَاسٌ يَتَطَهَّرُونَ [٧:٨٢]
jawab kaumnya tidak lain hanya mengatakan: "Usirlah mereka (Luth dan pengikut-pengikutnya) dari kotamu ini; Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang berpura-pura mensucikan diri."QS. Al A’raf : 82
Dalam ayat lain bahkan mereka menantang Allah SWt dengan azabnya, ketika Nabi Luth mengingatkan mereka.
وَلُوطًا إِذْ قَالَ لِقَوْمِهِ إِنَّكُمْ لَتَأْتُونَ الْفَاحِشَةَ مَا سَبَقَكُم بِهَا مِنْ أَحَدٍ مِّنَ الْعَالَمِينَ [٢٩:٢٨]
dan (ingatlah) ketika Luth berkata kepada kaumnya: "Sesungguhnya kamu benar-benar mengerjakan perbuatan yang amat keji yang belum pernah dikerjakan oleh seorangpun dari umat-umat sebelum kamu". QS. Al Ankabut : 28
أَئِنَّكُمْ لَتَأْتُونَ الرِّجَالَ وَتَقْطَعُونَ السَّبِيلَ وَتَأْتُونَ فِي نَادِيكُمُ الْمُنكَرَ ۖ فَمَا كَانَ جَوَابَ قَوْمِهِ إِلَّا أَن قَالُوا ائْتِنَا بِعَذَابِ اللَّهِ إِن كُنتَ مِنَ الصَّادِقِينَ [٢٩:٢٩]
Apakah Sesungguhnya kamu patut mendatangi laki-laki, menyamun[1149] dan mengerjakan kemungkaran di tempat-tempat pertemuanmu? Maka jawaban kaumnya tidak lain hanya mengatakan: "Datangkanlah kepada Kami azab Allah, jika kamu termasuk orang-orang yang benar".
QS. Al Ankabut : 29
[1149] Sebahagian ahli tafsir mengartikan taqtha 'uunas 'sabil dengan melakukan perbuatan keji terhadap orang-orang yang dalam perjalanan karena mereka sebagian besar melakukan homosexuil itu dengan tamu-tamu yang datang ke kampung mereka. ada lagi yang mengartikan dengan merusak jalan keturunan karena mereka berbuat homosexuil itu.
Nabi Luth AS, hidup dijaman Nabi Ibrahim AS, Luth anak dari Haran bin Tarukh(Tarikh/Azar), saudara Nabi Ibrahim. Diutus oleh Allah berdampingan dengan kaum Nabi Ibrahim. Kaum ini sudah terbiasa berbuat kemunkaran. Disaat Nabi Luth menasehatinya, mereka mengingkari kenabiannya bahkan mereka semakin memperlihatkan kesesatannya.
Dalam Perjanjian Lama dijelaskan bahwa kaum Luth tinggal di daerah bernama Sodom, kawasan Laut Mati yang memanjang antara Yordania dan Palestina. Menurut Muhammad bin Ka’ab Al Qurdzi bahwa wilayah yang dihancurkan meliputi 5 wilayah, Sadum, (wilayah terbesar), Shu’bah, Shaud, Ghomurah dan Dauha. Dalam da’wahnya Nabi Luth sangat tegas memperingatkan kaumnya, karena perbuatan tersebut benar-benar dimurkai Allah, karena merupakan perbuatan hina yang keluar dari batas kemanusiaannya, keluar dari fithrah kemanusiaannya, itulah yang menyebabkan Nabi Luth berdoa kepada Allah :
قَالَ رَبِّ انصُرْنِي عَلَى الْقَوْمِ الْمُفْسِدِينَ [٢٩:٣٠]
Luth berdoa: "Ya Tuhanku, tolonglah aku (dengan menimpakan azab) atas kaum yang berbuat kerusakan itu". QS. Al Ankabut : 30
رَبِّ نَجِّنِي وَأَهْلِي مِمَّا يَعْمَلُونَ [٢٦:١٦٩]
(Luth berdoa): "Ya Tuhanku selamatkanlah aku beserta keluargaku dari (akibat) perbuatan yang mereka kerjakan". QS. Asy Syuara : 169
Alloh menyelamatkan kaum mu’minin, termasuk keluarganya, anaknya Raitsa dan Zaghrata namun Alloh membinasakan istrinya, Walihah (menurut Al Suhaili). Luth dan kaumnya pergi ke suatu kampung bernama Shau’ar, para ahli menyebutnya dengan Gharzaghar.
Azab Yang Pedih Kaum Sodom
Hingga kemudian tiba saatnya Nabi Luth kedatangan tamu, utusan Allah :
وَلَمَّا جَاءَتْ رُسُلُنَا لُوطًا سِيءَ بِهِمْ وَضَاقَ بِهِمْ ذَرْعًا وَقَالَ هَٰذَا يَوْمٌ عَصِيبٌ [١١:٧٧]
dan tatkala datang utusan-utusan Kami (para malaikat) itu kepada Luth, Dia merasa susah dan merasa sempit dadanya karena kedatangan mereka, dan Dia berkata: "Ini adalah hari yang amat sulit[729]." QS. Hud : 77
[729] Nabi Luth a.s. merasa susah akan kedatangan utusan-utuaan Allah itu karena mereka berupa pemuda yang rupawan sedangkan kaum Luth Amat menyukai pemuda-pemuda yang rupawan untuk melakukan homo sexual. dan Dia merasa tidak sanggup melindungi mereka bilamana ada gangguan dari kaumnya.
Dan Allah timpakan Azab yang pedih bagi mereka, sebuah azab yang menghinakan mereka. Alloh menumpas habis di waktu shubuh dan tidak memberikan sama sekali kesempatan menyelematkan diri pada mereka Kaum Hina.
فَأَسْرِ بِأَهْلِكَ بِقِطْعٍ مِّنَ اللَّيْلِ وَاتَّبِعْ أَدْبَارَهُمْ وَلَا يَلْتَفِتْ مِنكُمْ أَحَدٌ وَامْضُوا حَيْثُ تُؤْمَرُونَ [١٥:٦٥]
Maka Pergilah kamu di akhir malam dengan membawa keluargamu, dan ikutlah mereka dari belakang dan janganlah seorangpun di antara kamu menoleh kebelakang[804] dan teruskanlah perjalanan ke tempat yang di perintahkan kepadamu". QS. Al Hijr : 65
[804] Perhatikanlah kembali surat Hud ayat 81.
وَقَضَيْنَا إِلَيْهِ ذَٰلِكَ الْأَمْرَ أَنَّ دَابِرَ هَٰؤُلَاءِ مَقْطُوعٌ مُّصْبِحِينَ [١٥:٦٦]
dan telah Kami wahyukan kepadanya (Luth) perkara itu, Yaitu bahwa mereka akan ditumpas habis di waktu subuh.
QS. Al Hijr : 66
إِنَّا أَرْسَلْنَا عَلَيْهِمْ حَاصِبًا إِلَّا آلَ لُوطٍ ۖ نَّجَّيْنَاهُم بِسَحَرٍ [٥٤:٣٤]
Sesungguhnya Kami telah menghembuskan kepada mereka angin yang membawa batu-batu (yang menimpa mereka), kecuali keluarga Luth. mereka Kami selamatkan sebelum fajar menyingsing, QS. Al Qamar : 34
فَأَخَذَتْهُمُ الصَّيْحَةُ مُشْرِقِينَ [١٥:٧٣]
Maka mereka dibinasakan oleh suara keras yang mengguntur, ketika matahari akan terbit. QS. Al Hijr : 73
Ibnu Katsir berkata menyampaikan bahwa wilayah itu menjadi lautan bangkai dengan bau busuk, hingga airnya sepanjang sungai tidak bisa dipakai untuk keperluan manusia.
فَجَعَلْنَا عَالِيَهَا سَافِلَهَا وَأَمْطَرْنَا عَلَيْهِمْ حِجَارَةً مِّن سِجِّيلٍ [١٥:٧٤]
Maka Kami jadikan bahagian atas kota itu terbalik ke bawah dan Kami hujani mereka dengan batu dari tanah yang keras.QS. Al Hijr : 74
فَلَمَّا جَاءَ أَمْرُنَا جَعَلْنَا عَالِيَهَا سَافِلَهَا وَأَمْطَرْنَا عَلَيْهَا حِجَارَةً مِّن سِجِّيلٍ مَّنضُودٍ [١١:٨٢]
Maka tatkala datang azab Kami, Kami jadikan negeri kaum Luth itu yang di atas ke bawah (kami balikkan), dan Kami hujani mereka dengan batu dari tanah yang terbakar dengan bertubi-tubi,QS. Hud : 82
مُّسَوَّمَةً عِندَ رَبِّكَ ۖ وَمَا هِيَ مِنَ الظَّالِمِينَ بِبَعِيدٍ [١١:٨٣].
yang diberi tanda oleh Tuhanmu, dan siksaan itu tiadalah jauh dari orang-orang yang zalim[733].QS. Hud : 83
[733] Yakni orang-orang zalim itu karena kezalimannya, mereka pasti mendapat siksa yang demikian. Adapula sebagian mufassir mengartikan bahwa negeri kaum Luth yang dibinasakan itu tidak jauh dari negeri Mekah.
فَأَنجَيْنَاهُ وَأَهْلَهُ إِلَّا امْرَأَتَهُ كَانَتْ مِنَ الْغَابِرِينَ [٧:٨٣]
kemudian Kami selamatkan Dia dan pengikut-pengikutnya kecuali isterinya; Dia Termasuk orang-orang yang tertinggal (dibinasakan). QS. Al A’raf : 83
وَأَمْطَرْنَا عَلَيْهِم مَّطَرًا ۖ فَانظُرْ كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الْمُجْرِمِينَ [٧:٨٤]
dan Kami turunkan kepada mereka hujan (batu); Maka perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang berdosa itu. QS. Al A’raf : 84
Sengaja penulis tampilkan penuh berita Al Quran tentang kaum Luth ini, agar menjadi pelajaran bagi mereka pelaku perbuatan keji itu dan juga bagi para pendukung dan pelindungnya atas nama HAM. Kalaulah kita ingin selamat dari azab yang sangat pedih akibat dari perbuatan mereka, maka sepantasnya mereka dihukum dengan seberat-beratnya, mereka harus dihukum mati agar tidak menjadi virus berbahaya yang menjangkiti masyarakat.
LGBT sama bahayanya dengan Narkoba dan Teroris yang harus dibasmi bahkan perlakuan hukumannya pantas sama dengan perlakuan terhadap Terorisme dan Narkoba. Karena jika dibiarkan akan menjadi virus yang menjangkiti masyarakat tanpa disadari dan jelas membahayakan keberlangsungan hidup manusia, khususnya generasi muda bangsa ini. Mengapa Alloh menumpasnya, karena prilaku LGBT akan mengganggu keseimbangan hidup manusia dan menghancurkan keberlangsungan hidup manusia. Babi jantan saja diciptakan oleh Alloh tidak untuk mendatangi babi jantan lagi, Alloh ciptakan keseimbangan dengan berpasang-pasangan.
Kaum Luth di Zaman Modern
Di zaman modern kini, lahirnya kaum LGBT wujud kerusakan moral masyarakat Barat saat itu sekitar tahun 75an, dimana mereka frustasi terhadap keadaan nilai agamanya atau frustasi keyakinan mereka terhadap gereja sehingga mereka menyatakan “God nothing and has died” .
Namun kini di jaman postmodernis, abad millennium, perbuatan kaum Luth ini justru semakin marak, malah di beberapa Negara dilindungi haknya oleh UU. Bangsa yang dimusnahkan oleh Alloh ini pada masa Nabi Luth, kini marak menuntut perlindungan dan bahkan pengakuan.
Terdapat 23 Negara di dunia dari 189 negara yang telah mengesahkan UU pernikahan sesama jenis, yaitu :
NO |
NEGARA |
TAHUN |
NO |
NEGARA |
TAHUN |
1 |
BELANDA |
2001 |
13 |
INGGRIS |
2013 |
2 |
BELGIA |
2003 |
14 |
PRANCIS |
2013 |
3 |
SPANYOL |
2005 |
15 |
SELANDIA BARU |
2013 |
4 |
KANADA |
2005 |
16 |
URUGUAY |
2013 |
5 |
AFRIKA SELATAN |
2006 |
17 |
SKOTLANDIA |
2014 |
6 |
NORWEGIA |
2009 |
18 |
LUXEMBURG |
2015 |
7 |
SWEDIA |
2009 |
19 |
FINLANDIA |
2015 |
8 |
PORTUGAL |
2010 |
20 |
SLOVENIA |
2015 |
9 |
ISLANDIA |
2010 |
21 |
IRLANDIA |
2015 |
10 |
ARGENTINA |
2010 |
22 |
MEKSIKO |
2015 |
11 |
DENMARK |
2012 |
23 |
AMERIKA SERIKAT |
2015 |
12 |
BRAZIL |
2013 |
24 |
?? |
|
Komunitas LGBT adalah generasi pelanjut kaum terkutuk Nabi Luth AS ini, kaum penantang azab Allah yang oleh Allah dihinakan dengan azab yang sangat pedih. Perbuatan mereka sudah melampaui batas kemanusiaannya, terhina lebih dari binatang oleh sebab itulah Allah SWT mengazabnya dengan azab sepedih-pedihnya agar menjadi pelajaran bagi manusia.
Sejumlah riset menunjukan bahwa manusia dengan orientasi seks menyimpang (LGBT) ini adalah makhluq paling kejam di dunia, seperti yang disinyalir oleh Kriminolog. Komunitas ini juga mudah mengalami distress dan panic serta Crime of Passion terjadi lebih keras pada mereka. Jika menyimak banyak berita, terbukti beberapa kasus para pelaku seks menyimpang adalah pembunuh manusia paling sadis, seperti kasus Ryan. Mereka adalah manusia tanpa nurani, masih sangat mending hewan memiliki nurani.
LGBT Indonesia
Komunitas LGBT adalah komunitas manusia dengan orientasi seks yang menyimpang, keluar dari fithrah kemanusiaannya. Ironisnya prilaku busuk itu terjadi dan dibiarkan hidup di negeri mayoritas muslim, seperti Indonesia.
Mereka berlindung dibalik paham sesat Sepilis ; Sekularisme, Pluralisme dan Liberalisme. Gerakan LGBT banyak didukung kaum Liberal dunia, seperti Henk Krol, Gay krant (Belanda), Elio de Rupo (Perdana Menteri Belgia), Dede Utomo (Ketua GAYa Indonesia), seorang Chep wanita berinisial Priscilya Princessa, Aming Supriatna Sugandhi seorang artis comedian yang ikut Gay Pride yaitu Parade Legalisasi kaum LGBT tahun 2015 di AS, di sepanjang jalan Madison Avanue NY kemudian ada Dosen aktivis Liberal Ade Armando, Aktivis LGBT Hartoyo, yang aktif di Medsos, Sherina Munaf(Musisi, Artis), Artis, Jeremy Tetti (penyiar TV), ACS (Artis/Musisi), LA (cineas), Jerinx Superman Is Dead (Group Musix), PP (Stand Up Comedian), UAA dan para tokoh pengurung liberalisme lainnya. Terdapat 119 organisasi/LSM dibalik propaganda LGBT di Indonesia.
Bahkan kini perbuatan keji ini mendapatkan dukungan finansial dari organisasi Internasional UNDP (United National Development Programme) lembaga resmi PBB, sebesar 8 juta US Dollar atau sekita 108 Miliar. Maka melihat hal tersebut jelas bahwa kampanye LGBT merupakan upaya by design yang dengan sengaja didorong sebagai program dalam rangka menghancurkan MORAL GENERASI MUDA INDONESIA. Bahkan kampanye LGBT ini ditularkan kepada anak-anak sejak dini melalui buku-buku bercorak komik dan film-film kartun dan berbagai media. Yang lebih ironis ketika buku-buku yang isinya kampanye LGBT masuk melalui jalur lembaga resmi pendidikan pemerintah.
Ketika ketahuan dan menjadi berita berhenti sesaat dan selanjutnya menguap tanpa jelas rimbanya bahkan tak ada penegakan hukum terhadap penerbit atau seseorang yang mengkampanyekan LGBT tersebut.
Beberapa kelompok yang menjadi pendukung dan penyandang dana kaum brengsek ini, sebagai berikut :
LEMBAGA |
KETERANGAN |
UNDP |
Mengucurkan dana ke beberapa negara |
Apple |
Dukungan moral tentang eksistensi LGBT |
Starbucks |
Dukungan moral tentang eksistensi LGBT |
|
Penyertaan emoticon |
|
Penyematan pita |
|
Pernyataan Mark Zuckernberg |
Whatsapps |
Menampilkan stiker dan emoticon |
Microsoft |
Tampilnya logo rainbow di screen |
Nike |
Perusahaan Sepatu |
Line |
Promo LGBT dengan emoticon |
SGRC (LSM) |
Support Group and Resource Centre On Sexuality, didirikan alumni UI, Ferena Debineva |
Kompas TV |
Konten berita pro LGBT |
Rappler.com |
Media online dengan jurnalis Febriana |
*Jawa Pos.com dan media online lainnya
Diantaranya yang belakangan adalah terbitnya buku “Why Puberty” yang diterbitkan oleh Elex Media Komputindo, Group Gramedia. Buku berjenis komik ini secara langsung mengajarkan tentang LGBT, anak diimaginasi tentang kehalalan perbuatan keji tersebut. Buku ini dikhususkan untuk konsumsi anak usia SD dan SMP.
Terbitnya buku ini jelas gambaran dari prilaku busuk penerbitnya, maka patut dipikirkan untuk memboikot group Gramedia ini. Mengapa begitu ? bagaimana tidak busuk misi buku ini dengan adanya kalimat dibuku itu, seperti ini : "Setiap orang punya hak untuk mencintai dan dicintai dan bila mereka mencintai sesama jenis, itu adalah pilihan. Jika boleh memilih, tentu saja mereka ingin memilih mencintai lawan jenis.” Kalimat yang mengerikan dari buku LGBT ini.
Buku ini telah merusak tatanan moral anak-anak, melanggar konvensi internasional tentang hak anak yang harus diselamatkan dari kekerasan seksual. Buku tersebut hanya satu contoh dari sekian banyak buku dan komik yang dengan sengaja dibuat sebagai kampanye LGBT, ironisnya hal tersebut dibiarkan oleh Pemerintahan negeri ini yang berideologi Pancasila, negeri berketuhanan.
Seharusnya penerbit buku-buku yang berunsur LGBT ini jangan sampai dibiarkan bebas dari jeratan hkum, harusnya KOMNAS ANAK, KOMNAS HAM, APARAT KEPOLISIAN dan MENTERI PERANAN WANITA DAN PERLINDUNGAN ANAK proaktif bersikap dan bertindak secara hukum terhadap gerakan perusak moral bangsa ini.
Maraknya perilaku menyimpang seperti yang terjadi di sekolah Internasional JIS dan juga peristiwa Sodomi di Sukabumi gambaran karena dibiarkannya para penjaja dan kampanye LGBT ini, JIS dan peristiwa sodomi Sukabumi hanyalah fenomena gunung es semata, peristiwa yang tertangkap kamera, namun diluar itu yakin banyak kasus dan peristiwa yang tidak terbongkar.
Seharusnya fenomena LGBT ini terutama terbitnya buku komik Elex Media, Gramedia Group ini yang secara massif para pejabat yang berkompeten terutama presiden berkomentar dan bersikap.
Ironis dan menyedihkan kalaulah lagi-lagi para aktivis HAM, para pejabat terkait dan presiden bisu terhadap bahaya ancaman maraknya LGBT ini. Yang lebih parah menteri agama di era presiden Joko Widodo memberikan pernyataan yang cenderung memberikan dukungan terhadap prilaku LGBT ini. Ini artinya bangsa ini sedang membiarkan terbunuhnya anak-anak, generasi muda bangsa hancur oleh prilaku busuk yang terhina seperti komunitas LGBT ini.
Maka penulis, sebagai Aktivis Ormas Persatuan Islam Jawa Barat, mendesak dengan keras kepada aparat hukum dan presiden untuk menindak para donatur, perusahaan, aktivis yang mengkampanyekan LGBT ini secara hukum. Termasuk di dalamnya lembaga-lembaga yang menjadi corong kampanye LGBT dan menerima bantuan asing, harus diperiksa jangan sampai dibiarkan para komprador asing yang anti Pancasila dan UUD 45 yang bertujuan merusak MORAL BANGSA.
Jika melihat kenyataan kita hari ini, menyimak berita dan berbagai fenomena kehidupan, maka tak salah kiranya ada pernyataan ; “Para Ustadz, para guru dibayar murah untuk memperbaiki akhlaq bangsa sedangkan para artis amoral dibayar mahal untuk merusak moral bangsa”.
Perlu langkah konkret dalam penyelesaian masalah ini, karena jika dibiarkan maka penyakit mental ini akan menyebar dan menjadi penyakit sosial, yang akhirnya akan sulit dikendalikan jika jumlah mereka yang mengidap penyakit ini makin banyak.
MUI telah mengeluarkan Fatwa hukuman lebih keras (Mati) terhadap pelaku LGBT. Semoga penguasa negeri ini mengambil langkah konkret menyelamatkan bangsa ini dari murka Alloh SWT.
Selamatkan Indonesia, Selamatkan Anak-Anak Bangsa!!!
Wallahu’alam
Sumber sigabah.com
Penulis Dadang A. Fahmi, S.Pd (Mantan Sekretaris PW.Persis Jabar)