Paseh, persis.or.id - 20/9/21
Pimpinan Cabang (PC) PERSIS Paseh kembali memiliki tambahan modal sarana pengkaderan dengan berdirinya Madrasah Tsanawiyyah (MTs) pada Senin (20/09/2021).
Sebelumnya, Pimpinan Cabang yang berada di wilayah timur Kabupaten Bandung ini memiliki satu PPI (Pesantren Persatuan Islam), yaitu PPI 169 Paseh yang membawahkan SD, SMP, dan SMA Al-Mumin serta MI Al-Hikmah.
Kehadiran Madrasah Tsanawiyyah menjadi sangat signifikan di tengah wilayah yang dahulunya menjadi salah satu jangkauan ormas Sarekat Islam, dekade 1950—1970-an.
Seiring dengan animo masyarakat, terutama di dusun Cihaneut tempat berdirinya MI Al-Hikmah sepuluh tahun lalu, PC PERSIS Paseh memandang perlu merespons kondisi yang ada. Selain itu, hal tersebut sebagai upaya pelebaran sayap dakwah PERSIS di wilayah Kecamatan Paseh.
Dalam sambutan pendirian Madrasah Tsanawiyyah tersebut, Bidang Tarbiyyah PC PERSIS Paseh Ust. Asep Saepudin, S.Pd.I menyampaikan, kehadiran satuan pendidikan baru di wilayah Cihaneut, Desa Darwati ini sudah ditunggu sejak 2014.
Berdasar atas musyawarah yang dilakukan oleh Bidang Tarbiyyah PC PERSIS Paseh dengan melibatkan anasir terkait di jamiyyah, ditetapkanlah Ust. Muslim Nurdin— yang juga sebagai SDMO PC Persis Paseh—sebagai mudir jenjang satuan pendidikan baru tersebut.
Selain peresmian tersebut, karena masa jihad Mudirul Am PPI 169 habis pada waktu yang sama, atas musyawarah serupa tetapi pada waktu yang berbeda, ditetapkan dan dikukuhkan pula Ust. H. Asep Kusmara Ali sebagai Mudirul Aam PPI 169.
Ketika dihubungi persis.or.id, Ust. H. Asep Kusmara Ali—yang juga putra dari muwakif—menyampaikan bahwa satu cita-cita ayahnya (H. Abdus Somad alm.) yang belum terwujud adalah terwujudnya pondok bagi para santri, sehingga penggemblengen menjadi lebih maksimal.
“Semoga kehadiran Mts. ini dapat mewujudkan harapan tersebut. Walaupun di tempat yg cukup jauh dari Al-Mumin,” ujarnya.
Pelantikan dilaksanakan di lokasi Madsarah Tsanawiyyah di Cihaneut. Tampak dari rombongan Bidang Tarbiyyah PP PERSIS di antaranya Ust. Dr. H. Dedeng Rasyidin selaku PYMT Bidang Tarbiyyah, Ust. Drs. H. Asep Saepudin Badru selaku Sekretaris Bidang Tarbiyyah, Drs. H. Ino Sutrisno, M.Ag. selaku staf Bidang Tarbiyyah.
Pembaitan Mudir Aam dan MTs dilakukan oleh Sekretaris, sementara taujih diberikan langsung oleh Ketua Bidang Tarbiyyah.
Dalam taujihnya, Ust. Dr. H. Dedeng Rasyidin menyampaikan banyak hal. Terdapat beberapa point penting yang disampaikan, di antaranya: pertama, pesan-pesan awal wahyu adalah dimensi pendidikan. Kedua, proses panjangan pendidikan dari masa Nabi Saw., Khulafaur Rasyidin, Bani Umayyah, hingga Abbasiyah.
“Dan ketiga, kehadiran PERSIS sebagai gerakan pendidikan dan dakwah tidak dapat dilepaskan dari fakta historis yang berlanjut sejak dahulu,” Tuturnya.
Sementara itu, anasir peserta yang hadir dalam kegiatan pelantikan ialah Ketua PC PERSIS Paseh, para mudir satuan di bawah PPI 169, H. Umen (muwakif di Cihaneut), muspika setempat, dan asatidzah MI dan MTs Al-Hikmah Cihaneut. (MN/DH)