Penelitian dan Pengembangan, Tugas Pokok Dewan Tafkir PP Persis

oleh Reporter

20 Desember 2017 | 10:00

Bandung - persis.or.id, Wakil Ketua Dewan Tafkir (DT) PP Persis, Rahmat Efendi, menyampaikan tugas pokok DT adalah penelitian dan pengembangan. "Karena tugasnya pokoknya itu; menemukan, menggali dan menyelesaikan permasalahan, kami tak bisa menyusun sekaligus dari awal, kami perlu mendengar input permasalah yang sedang berkembang", ungkapnya, Sabtu malam (16/12/2017). Dewan Tafkir membuat komisi dan bisa berkembang sesuai kebutuhan yang ada. Setidaknya ada 4 komisi; jamiyyah, tarbiyyah, dakwah, maliyyah dan ijtimaiyyah Salah satu contohnya, disebutkan, penelitian potensi zakat. Dewan Tafkir bisa memetakan potensi zakat, terkait masalah nominal yang perlu disiapkan. Selain itu, asistensi dilakukan dengan beberapa bidang. Dengan bidang maliyah, penelitian pemberdayaan ekonomi umat yang bersinergi dengan PZU. Adapun asistensi dengan bidang tarbiyyah, ujung-ujungnya adalah persoalan mutu. "Penelitian pengembangan mutu di lingkungan Persis", ujarnya. Sedangkan asistensi dengan bidang dakwah adalah terkait membuat peta dakwah. "Penelitian dan pengembangan peta dakwah tak ringan, tak sederhana, kami harus bisa ngukur kekuatan dua kekuatan, diri kita dan musuh", pungkasnya. (HL/TG)      
Reporter: Reporter Editor: admin