Simposium Bekali Anggota TI Pemudi PERSIS dalam Penyelengaraan Musyawarah VII

oleh Reporter

26 Juni 2023 | 03:18

Kabupaten Bandung, persis.or.id – Untuk lebih mengaktualkan peran dan fungsi Tim Instruktur (TI) Pemudi PERSIS dalam estafeta pengkaderan anggota, pada Ahad (25/06/2023) terselenggara kegiatan Musyawarah VII Tim Instruktur Pemudi PERSIS.

Dihadiri oleh 30 anggota, kegiatan yang digelar di Hotel Antik, Soreang ini menghasilkan kepemimpinan baru dengan ketua terpilih yakni Desyanti Nurhayati, S.Pd.

Teh Desyanti menjadi calon tunggal yang secara musyawarah mufakat telah terpilih oleh seluruh peserta musyawarah.

TI Pemudi PERSIS merupakan lembaga pengkaderan dan pelatihan bagi anggota Pemudi PERSIS.

Selama ini, TI telah menjalankan perannya untuk membantu PP Pemudi PERSIS khususnya di Bidang Jamiyyah dan dalam Bidang Garapan Kaderisasi dalam meningkatkan tidak hanya kuantitas, tapi juga kualitas anggota.

Sebelum diselenggarakannya kegiatan Musyawarah Tim Isntruktur, terlebih dahulu diawali oleh acara penyerta yaitu simposium bertajuk “Sejarah, Harapan dan Kebijakan”.

Simposium ini menghadirkan narasumber Hj. Nunung Nurhasanah, M.Kom, Dr. Pepen Irfan Faujan, M.Hum dan Ketua Umum PP Pemudi PERSIS yaitu Farah Fatihah, S.Pd, yang dimoderatori oleh ketua TI demisioner Heni Yuningsih, S.Pd., M.Ag.

Hj. Nunung Nurhasanah sebagai founding father TI yang pada awal dibentuknya bernama TKI (Training Kader Instruktur) ini membahas bagaimana sejarah terbentuknya TKI waktu itu sebagai media mewujudkan grand Idea Pemudi PERSIS Go Public.

“Saya sangat mengapresiasi TI. Dalam masa 18 tahun perjalanannya, TI telah mengalami lompatan-lompatan yang sangat besar,” ungkapnya.

Selanjutnya, Dr. Pepen lebih menyoroti bagai mana seharusnya TI bergerak dan bertindak.

“Jangan sampai Pemudi PERSIS khususnya TI Pemudi Persis sebagai lembaga pengkadernya tidak menjadi pelopor, dan hanya sekedar menjadi event organizer yang hanya menyelenggarakan kegiatan-kegiatan saja tanpa terfokus kepada tujuan utama,” paparnya

Adapun Teh Farah lebih menekankan kebijakan-kebijakan PP Pemudi PERSIS masa jihad saat ini. Di antaranya, yang asalnya garis komando TI di bawah ketua umum, beralih menjadi di bawah Bidang Garapan Kaderisasi.

Selain itu, Teh Farah juga berharap agar para instruktur di Pemudi PERSIS bisa lebih meningkatkan kulitas diri masing-masing. Karena menurutnya, kualitas Pemudi PERSIS ke depan tergantung dari bagaimana kualitas Instrukturnya.

“Ketika seorang pemimpin tidak mempersiapkan kadernya dengan baik, maka ia telah menyumbangkan satu kemunduran untuk Islam,” tandasnya.

[]

Kontributor: Tim TI Pemudi PERSIS (Widiyanti)

Editor: Fia Afifah

Reporter: Reporter Editor: admin