Bandung - persis.or.id, Wakil Ketua Umum PP Persis, Dr.Jeje Zaenudin, dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan pelatihan Komunitas Bangkit yang diselenggarakan hari sabtu (08/10/2016) di Hotel Gino Ferruci.
"Saya mengapresiasi atas acara yang sangat penting ini sebab belum banyak diselenggarakan di jamiyyah kita. Dalam Muktamar 2015 lalu, Persis sudah menegaskan bahwa implementasi jihad jamiyyah di bidang pendidikan, dakwah dan ekonomi", tutur Dr.Jeje
Selanjutnya Dr.Jeje menjelaskan bahwa "kita mengacu dalam Al-Quran (Q.S. As-shaff:10, red) sebelum jihad dengan jiwa pasti jihad dengan harta terlebih dahulu. Sebab secara logika, jika mau berkorban pasti kita akan berkorban dari hal yang lebih rendah dulu yaitu harta", papar Dr.Jeje.
Dr.Jeje memberikan dorongan kepada seluruh hadirin bahwa umat Islam harus lebih melek dalam bisnis sebab jika mengacu dalam Al-Quran (As-shaf:10), bisa ditemukan bahwa totalitas perjuangan dalam jihad itu pada dasarnya tijarah. "Kita berjihad dasarnya tijarah. Spirit tijarah, spirit bisnis pada dasarnya melekat pada diri kita. Hanya saja konsepnya harus kita maknai sesuai dengan apa yang Allah (tawarkan dalam As-shaf:10)", ucap Dr.Jeje.
Wakil ketua umum PP Persis itu pun menyambut bahagia adanya para pengusaha dari jamiyyah Persatuan Islam yang bisa menjawab tantangan dakwah ekonomi. Nuansa baru yang sedang digalakan ini sekaligus menjawab proxy war yang tengah terjadi saat ini. (HL & TG)