سورة هود
HUD
(HUD)
Surah ke 11: 123 Ayat
Diwahyukan di Makkah
Juz 12
Ayat 100-123
﴿ ذٰلِكَ مِنْ اَنْۢبَاۤءِ الْقُرٰى نَقُصُّهٗ عَلَيْكَ مِنْهَا قَاۤىِٕمٌ وَّحَصِيْدٌ ١٠٠ ﴾
100. yang demikian, adalah sebahagian dari khabar-khabar penduduk negeri-negeri yang Kami ceritakan dia kepadamu; dari antaranya ada yang masih ada, dan ada yang sudah binasa.
﴿ وَمَا ظَلَمْنٰهُمْ وَلٰكِنْ ظَلَمُوْٓا اَنْفُسَهُمْ فَمَآ اَغْنَتْ عَنْهُمْ اٰلِهَتُهُمُ الَّتِيْ يَدْعُوْنَ مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ مِنْ شَيْءٍ لَّمَّا جَاۤءَ اَمْرُ رَبِّكَۗ وَمَا زَادُوْهُمْ غَيْرَ تَتْبِيْبٍ ١٠١ ﴾
101. Dan Kami tidak aniaya mereka tetapi mereka aniaya diri mereka (sendiri), maka tidaklah berguna sedikit pun kepada mereka berhala-berhala mereka yang mereka seru.1429)
﴿ وَكَذٰلِكَ اَخْذُ رَبِّكَ اِذَآ اَخَذَ الْقُرٰى وَهِيَ ظَالِمَةٌ ۗاِنَّ اَخْذَهٗٓ اَلِيْمٌ شَدِيْدٌ ١٠٢ ﴾
102. Dan demikianlah adzab Tuhanmu apabila Ia mengadzab (penduduk) negeri-negeri, padahal mereka itu zhalim; sesungguhnya adza-Nya itu pedih yang sangat.
﴿ اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيَةً لِّمَنْ خَافَ عَذَابَ الْاٰخِرَةِ ۗذٰلِكَ يَوْمٌ مَّجْمُوْعٌۙ لَّهُ النَّاسُ وَذٰلِكَ يَوْمٌ مَّشْهُوْدٌ ١٠٣ ﴾
103. Sesungguhnya di dalam itu ada tanda bagi orang yang takut kepada adzab Akhirat; ialah hari yang dikumpulkan padanya manusia; dan ialah hari yang akan disaksikan.
﴿ وَمَا نُؤَخِّرُهٗٓ اِلَّا لِاَجَلٍ مَّعْدُوْدٍۗ ١٠٤ ﴾
104. Dan Kami tidak ta’khirkan dia melainkan untuk satu masa tertentu.
﴿ يَوْمَ يَأْتِ لَا تَكَلَّمُ نَفْسٌ اِلَّا بِاِذْنِهٖۚ فَمِنْهُمْ شَقِيٌّ وَّسَعِيْدٌ ١٠٥ ﴾
105. Pada hari yang ia1430) datang, tidak bisa seorang pun omong, melainkan dengan idzin-Nya; maka dari antara mereka ada yang celaka, dan ada yang berbahagia.
﴿ فَاَمَّا الَّذِيْنَ شَقُوْا فَفِى النَّارِ لَهُمْ فِيْهَا زَفِيْرٌ وَّشَهِيْقٌۙ ١٠٦ ﴾
106. Maka adapun orang-orang yang celaka maka dalam nerakalah (mereka); adalah bagi mereka di dalam nya teriakan dan jeritan.
﴿ خٰلِدِيْنَ فِيْهَا مَا دَامَتِ السَّمٰوٰتُ وَالْاَرْضُ اِلَّا مَا شَاۤءَ رَبُّكَۗ اِنَّ رَبَّكَ فَعَّالٌ لِّمَا يُرِيْدُ ١٠٧ ﴾
107. Hal keadaan mereka kekal padanya selama ada langit dan bumi, kecuali apa yang dikehendaki oleh Tuhanmu, karena sesungguhnya Tuhanmu itu, amat Berkuasa membuat apa yang Ia kehendaki.
﴿ ۞ وَاَمَّا الَّذِيْنَ سُعِدُوْا فَفِى الْجَنَّةِ خٰلِدِيْنَ فِيْهَا مَا دَامَتِ السَّمٰوٰتُ وَالْاَرْضُ اِلَّا مَا شَاۤءَ رَبُّكَۗ عَطَاۤءً غَيْرَ مَجْذُوْذٍ ١٠٨ ﴾
108. Dan adapun orang-orang yang berbahagia, maka dalam surgalah (mereka), hal keadaan mereka kekal padanya selama ada langit dan bumi, kecuali apa yang dikehendaki oleh Tuhanmu sebagai satu pemberian yang tidak putus.1431)
﴿ فَلَا تَكُ فِيْ مِرْيَةٍ مِّمَّا يَعْبُدُ هٰٓؤُلَاۤءِ ۗمَا يَعْبُدُوْنَ اِلَّا كَمَا يَعْبُدُ اٰبَاۤؤُهُمْ مِّنْ قَبْلُ ۗوَاِنَّا لَمُوَفُّوْهُمْ نَصِيْبَهُمْ غَيْرَ مَنْقُوْصٍ ࣖ ١٠٩ ﴾
109. Lantaran itu, janganlah engkau ada dalam keraguan tentang apa yang mereka sembah; (karena) mereka tidak sembah, melainkan sebagaimana bapa-bapa mereka sembah dahulu; dan sesungguhnya Kami akan sempurnakan kepada mereka bahagian mereka dengan tidak dikurangkan.
﴿ وَلَقَدْ اٰتَيْنَا مُوْسَى الْكِتٰبَ فَاخْتُلِفَ فِيْهِ ۗوَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ لَقُضِيَ بَيْنَهُمْ ۗوَاِنَّهُمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ ١١٠ ﴾
110. Dan sesungguhnya Kami telah beri kepada Musa Kitab itu, telah diperselisihkan tentangnya; dan kalua tidak ada perkataan yang terdahulu dari Tuhanmu, tentu sudah diberi Keputusan antara mereka;1432) dan sesungguhnya mereka dalam syak yang meragu-ragukan di tentang itu.1433)
﴿ وَاِنَّ كُلًّا لَّمَّا لَيُوَفِّيَنَّهُمْ رَبُّكَ اَعْمَالَهُمْ ۗاِنَّهٗ بِمَا يَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ ١١١ ﴾
111. Dan sesungguhnya tiap-tiap seorang akan disempurnakan oleh Tuhanmu (ganjaran) amal-amal mereka; karena sesugguhnya Ia amat mengetahui apa yang mereka kerjakan.
﴿ فَاسْتَقِمْ كَمَآ اُمِرْتَ وَمَنْ تَابَ مَعَكَ وَلَا تَطْغَوْاۗ اِنَّهٗ بِمَا تَعْمَلُوْنَ بَصِيْرٌ ١١٢ ﴾
112. Lantaran itu, berlaku luruslah sebagaimana engkau diperintah dan (begitu juga) orang yang bertaubat bersamamu,1434) dan janganlah kamu melewati batas, karena sesungguhnya Ia melihat apa yang kamu kerjakan.
﴿ وَلَا تَرْكَنُوْٓا اِلَى الَّذِيْنَ ظَلَمُوْا فَتَمَسَّكُمُ النَّارُۙ وَمَا لَكُمْ مِّنْ دُوْنِ اللّٰهِ مِنْ اَوْلِيَاۤءَ ثُمَّ لَا تُنْصَرُوْنَ ١١٣ ﴾
113. Dan janganlah kamu condong kepada orang-orang yang menganiaya (diri-diri sendiri), lantaran nanti akan mengenai kamu ap neraka, padahal tidak ada bagi kamu penolong selain dari Allah; kemudian kamu tidak akan ditolong.
﴿ وَاَقِمِ الصَّلٰوةَ طَرَفَيِ النَّهَارِ وَزُلَفًا مِّنَ الَّيْلِ ۗاِنَّ الْحَسَنٰتِ يُذْهِبْنَ السَّيِّاٰتِۗ ذٰلِكَ ذِكْرٰى لِلذّٰكِرِيْنَ ١١٤ ﴾
114. Dan dirikanlah sembahyang pada dua bahagian siang dan disebahagian dari malam; (karena) sesungguhnya kebaikan-kebaikan, bisa menghilangkan kejahatan-kejahatan; yang demikian itu, satu peringatan bagi orang-orang yang mau ingat.
﴿ وَاصْبِرْ فَاِنَّ اللّٰهَ لَا يُضِيْعُ اَجْرَ الْمُحْسِنِيْنَ ١١٥ ﴾
115. Dan sabarlah, karena sesungguhnya Allah tidak sia-siakan ganjaran orang-orang yang berbuat kebaikan.
﴿ فَلَوْلَا كَانَ مِنَ الْقُرُوْنِ مِنْ قَبْلِكُمْ اُولُوْا بَقِيَّةٍ يَّنْهَوْنَ عَنِ الْفَسَادِ فِى الْاَرْضِ اِلَّا قَلِيْلًا مِّمَّنْ اَنْجَيْنَا مِنْهُمْ ۚوَاتَّبَعَ الَّذِيْنَ ظَلَمُوْا مَآ اُتْرِفُوْا فِيْهِ وَكَانُوْا مُجْرِمِيْنَ ١١٦ ﴾
116. Maka tidakkah ada orang-orang yang baik dari qurun-qurun yang sebelum kamu, yang bisa melarang (manusia) daripada (berbuat) kerusuhan di bumi?1435) -tetapi (sayang!) sedikit sekali orang-orang yang Kami selamatkan dari mereka-; 1436) dan orang-orang yang zhalim itu, menurut apa-apa kesenangan yang mereka telah biasa mendapatnya,1437) karena adalah mereka orang-orang yang berdosa.
﴿ وَمَا كَانَ رَبُّكَ لِيُهْلِكَ الْقُرٰى بِظُلْمٍ وَّاَهْلُهَا مُصْلِحُوْنَ ١١٧ ﴾
117. Dan tidaklah sekali-kali Tuhanmu membinasakan negeri-negeri dengan kezhaliman, padahal penduduknya berbuat kebaikan.1438)
﴿ وَلَوْ شَاۤءَ رَبُّكَ لَجَعَلَ النَّاسَ اُمَّةً وَّاحِدَةً وَّلَا يَزَالُوْنَ مُخْتَلِفِيْنَۙ ١١٨ ﴾
118. Dan jika dikehendaki oleh Tuhanmu, tentu Ia jadikan manusia (semua) satu umat, tetapi tetap mereka berselisihan,1439)
﴿ اِلَّا مَنْ رَّحِمَ رَبُّكَ ۗوَلِذٰلِكَ خَلَقَهُمْ ۗوَتَمَّتْ كَلِمَةُ رَبِّكَ لَاَمْلَـَٔنَّ جَهَنَّمَ مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ اَجْمَعِيْنَ ١١٩ ﴾
119. Melainkan orang yang dikasihani oleh Tuhanmu; dan lantaran itulah Ia jadikan mereka1440) dan telah sempurnalah kalimah Tuhanmu; ”Aku akan penuhkan jahannam dengan jin dan manusia sekaliannya”.1441)
﴿ وَكُلًّا نَّقُصُّ عَلَيْكَ مِنْ اَنْۢبَاۤءِ الرُّسُلِ مَا نُثَبِّتُ بِهٖ فُؤَادَكَ وَجَاۤءَكَ فِيْ هٰذِهِ الْحَقُّ وَمَوْعِظَةٌ وَّذِكْرٰى لِلْمُؤْمِنِيْنَ ١٢٠ ﴾
120. Dan tiap-tiap (khabar), Kami ceritakan kepadamu dari khabar-khabar beberapa rasul, yaitu (khabar yang) dengannya Kami hendak tetapkan hatimu; dan telah datang kepadamu di dalam (khabar-khabar) ini, kebenaran dan nasehat dan peringatan bagi orang-orang Mu’min.
﴿ وَقُلْ لِّلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ اعْمَلُوْا عَلٰى مَكَانَتِكُمْۗ اِنَّا عٰمِلُوْنَۙ ١٢١ ﴾
121. Dan katakanlah kepada orang-orang yang tidak percaya: ”Bekerjalah menurut cara kamu, sesungguhnya kami (juga) bekerja”.
﴿ وَانْتَظِرُوْاۚ اِنَّا مُنْتَظِرُوْنَ ١٢٢ ﴾
122. “Dan tunggulah, sesungguhnya kami juga menunggu”.
﴿ وَلِلّٰهِ غَيْبُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَاِلَيْهِ يُرْجَعُ الْاَمْرُ كُلُّهٗ فَاعْبُدْهُ وَتَوَكَّلْ عَلَيْهِۗ وَمَا رَبُّكَ بِغَافِلٍ عَمَّا تَعْمَلُوْنَ ࣖ ١٢٣ ﴾
123. Dan bagi Allah-lah rahasia langit dan bumi; dan kepada-Nyalah akan dikembalikan urusan sekaliannya. Lantaran itu, sembahlah Dia dan berserah dirilah kepada-Nya, karena Tuhanmu1442) tidak lalai dari apa yang kamu1443) kerjakan.
______________
1429) Seru: Panggil, sembah.
1430) Ia: Hari Kiamat.
1431) Allah beri surga itu adalah sebagai satu pemberian yang tidak putus.
1432) Maksudnya, kalau tidak lantaran sudah terdahulu omongan Tuhanmu bahwa ’adzab yang sebenarnya akan ditunjukkan di Akhirat, niscaya sudah diberi keputusan di antara mereka denag turunnya ’adzab.
1433) Artinya, mereka masih ragu-ragu di tentang ’adzab Akhirat.
1434) Yang bertaubat bersamamu; Yang bertaubat dari kekufuran dan tetap jadi pengikutmu.
1435) Kurun itu zaman-zaman, masa-masa, orang-orang yang di dalam satu-satu masa dan zaman. Maksudnya, tidakkah ada sisa-sisa manusia yang baik sebelum Islam?
1436) Sisa kaum jahiliyyah memang sedikit.
1437) Orang jahiliyyah yang berlaku aniaya kepada diri sendiri itu, tidak menurut kebenaran, tetapi mau menurut kesenangan dan kebiasaan dahulu walau pun dilarang oleh Allah.
1438) Maksudnya, kalau Allah binasakan satu negeri padahal penduduknya berbuat kebaikan, itu berarti Allah berbuat kezhaliman. Allah tidak akan berbuat demikian. Allah tidak akan binasakan satu negeri selama ahlinya ada berbuat kebaikan.
1439) Menurut himah Allah yang Maha tinggi manusia mesti berselisihan.
1440) Allah jadikan manusia untuk perselisihan yang akhirnya segolongan ke surga dan segolongan ke neraka. Allah lebih mengathui hikmahnya.
1441) Yakni dengan sekalian Jin dan manusia yang berdosa.
1442) Tuhanmu: Tuhan Muhammad.
1443) Kamu: Manusia
BACA JUGA:Tafsir Al-Furqan Surat Hud Ayat 74-99