سورة البقرة
SURAT AL-BAQARAH
(Sapi Betina)
Surah ke 2: 286 Ayat
Ayat 270-274
﴿ وَمَآ اَنْفَقْتُمْ مِّنْ نَّفَقَةٍ اَوْ نَذَرْتُمْ مِّنْ نَّذْرٍ فَاِنَّ اللّٰهَ يَعْلَمُهٗ ۗ وَمَا لِلظّٰلِمِيْنَ مِنْ اَنْصَارٍ ٢٧٠ ﴾
270.Dan apa-apa (belanja) yang kamu belanjakan340) dan apa-apa (nadzar) yang kamu nadzari,341) maka sesungguhnya Allah mengetahui akan dia; dan orang-orang zhalim itu tidak (akan) mempunyai penolong-penolong342)
﴿ اِنْ تُبْدُوا الصَّدَقٰتِ فَنِعِمَّا هِيَۚ وَاِنْ تُخْفُوْهَا وَتُؤْتُوْهَا الْفُقَرَاۤءَ فَهُوَ خَيْرٌ لَّكُمْ ۗ وَيُكَفِّرُ عَنْكُمْ مِّنْ سَيِّاٰتِكُمْ ۗ وَاللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ ٢٧١ ﴾
271.Jika kamu nampakkan sedekah-sedekah,343) maka ia itu sebaik-baiknya; tetapi jika kamu sembunyikan dia dan kamu berikan dia kepada orang fakir, maka ia itu terlebih baik bagi kamu; dan Ia akan hapuskan sebagian daripada dosa-dosa kamu dan Allah itu amat Mengetahui apa yang kamu buat.
﴿ ۞ لَيْسَ عَلَيْكَ هُدٰىهُمْ وَلٰكِنَّ اللّٰهَ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ ۗوَمَا تُنْفِقُوْا مِنْ خَيْرٍ فَلِاَنْفُسِكُمْ ۗوَمَا تُنْفِقُوْنَ اِلَّا ابْتِغَاۤءَ وَجْهِ اللّٰهِ ۗوَمَا تُنْفِقُوْا مِنْ خَيْرٍ يُّوَفَّ اِلَيْكُمْ وَاَنْتُمْ لَا تُظْلَمُوْنَ ٢٧٢ ﴾
272.Bukan (kewajiban) atasmu memimpin mereka itu;,344) tetapi Allah memimpin siapa saja yang Ia kehendaki; dan apa-apa kemampuan yang kamu belanjakan itu adalah untuk diri-diri kamu345) dan tidak boleh kamu belanjakan (sesuatu) melainkan karena mencari keridlaan Allah346) dan apa-apa kemampuan yang kamu belanjakan, akan disempurnakan (ganjarannya) kepada kamu; dan kamu tidak akan dianiaya.
﴿ لِلْفُقَرَاۤءِ الَّذِيْنَ اُحْصِرُوْا فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ لَا يَسْتَطِيْعُوْنَ ضَرْبًا فِى الْاَرْضِۖ يَحْسَبُهُمُ الْجَاهِلُ اَغْنِيَاۤءَ مِنَ التَّعَفُّفِۚ تَعْرِفُهُمْ بِسِيْمٰهُمْۚ لَا يَسْـَٔلُوْنَ النَّاسَ اِلْحَافًا ۗوَمَا تُنْفِقُوْا مِنْ خَيْرٍ فَاِنَّ اللّٰهَ بِهٖ عَلِيْمٌ ࣖ ٢٧٣ ﴾
273.Bagi orang-orang faqir yang tertentu untuk (berperang) di jalan Allah347) yang tidak bisa pergi (berusaha) di bumi348) yang disangka mampu oleh orang yang tidak tahu, lantaran tidak tama’,349) yang engkau bisa kenal mereka dengan tanda mereka,350) yang tidak minta-minta kepada orang-orang dengan paksa;351) dan apa-apa kemampuan yang kamu belanjakan, maka sesungguhnya Allah amat Mengtahui akan dia.
﴿ اَلَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ اَمْوَالَهُمْ بِالَّيْلِ وَالنَّهَارِ سِرًّا وَّعَلَانِيَةً فَلَهُمْ اَجْرُهُمْ عِنْدَ رَبِّهِمْۚ وَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ٢٧٤ ﴾
274.Orang-orang yang mendermakan hartanya siang dan malam, dengan rahasia dan dengan terang-terang itu, akan dapat ganjaran di sisi Tuhan mereka; dan tidak ada ketakutan atas mereka dan tidak akan mereka duka cita.
_________________________________
340) Maksudnya, ialah sekalian macam belanja dan derma yang kamu belanjakan di jalan Allah.
341) Nadzar itu maksudnya, ialah perjanjian seorang kepada dirinya, umpamanya:
”Kalau saya baik dari penyakit, atau saya terlepas dari bahaya, atau dapat keuntungan, saya akan menderma, atau saya akan membikin satu madrasah, atau akan tolong si anu”. Maka apabila kejadian apa yang ia jadikan nadzar itu, wajib ia sempurnakan janjinya tadi.
342) Maksudnya, bahwaa orang-orang yang tidak mau membelanjakan harta sebagaimana mestinya dan tidak sempurnakan nadzarnya itu dipandang sebagai penganiaya diri sendiri. Maka mereka ini tidak akan dapat pertolongan dari Allah.
343) Supaya diturut oleh orang lain.
344) Menurut riwayat, Rasulullah larang sahabat-sahabatnya bersedekah melainkan atas orang-orang Islam. Di waktu itu turun ayat ini, yang maksudnya, bahwa memimpin orang-orang kafir itu bukan kewajiban atasmu, dan bukan urusan-urusanmu; tidak lain melainkan meunjukkan jalan saja.
345) Berdermalah walaupun kepada orang kafir, karena guna derma itu tidak lai melainkan untuk kamu sendiri, karena dengan derma kamu itu, boleh jadi lembut hati sikafir lalu ia masuk Islam, dan kamu dapat ganjaran.
346) Menderma walaupu kepada orang-orang kafir itu, boleh dan akan berguna bagi kamu, tetapi janganlah kamu menderma melainkan karena Allah.
347) Maksudnya, bahwa derma-derma dan sedekah-sedekah yang tersebut di beberapa ayat yang terdahulu itu, lebih baik dan lebih patut diberikan kepada orang-orang yang sudah untukkan dirinya atau diuntukkan berperang di jalan Allah.
348) Yakni, tidak bisa mencari, lantaran mereka itu selamanya tetap bersedia buat menghadap musuh-musuh.
349) Orang-orang itu, lantaran tidak tama’ dan bersifat malu dan menjaga kehormatannya, maka orang yang tidak tahu selalu menyayngka, bahwa mereka itu orang-orang yang mampu.
350) Yakni dengan melihat muka dan keadaan mereka, engkau bisa kenal bahwa mereka itu bukan orang-orang yang mampu, ettapi orang-orang yang perlu diberi sebagian daripada sedekah dan derma kamu.
351) Maksud perkataan ini, bahwa mereka itu bukan tukang minta-minta yang biasanya meminta-minta dengan paksan, yakni, dengan cara yang berulang-ulang dan menyakitkan hati.
BACA JUGA:Tafsir Al-Furqon Surat Al-Baqoroh Ayat 261-269