Aceng Zakaria; Hati-hati dengan Pola Berpikir Terbalik

oleh Reporter

17 Juni 2016 | 08:07

Bandung - Persis.or.id, Saat ini banyak pihak yang memiliki kepentingan untuk mendeskreditkan Islam dan merauk keuntungan dibaliknya. Salah satu contoh kasus yang masih hangat adalah kasus umpan (Bu Saeni yang ditutup warungnya oleh Satpol PP, red). Dibantu dengan blowup nya media, para pejabat publik ada yang memanfaatkan hal tersebut untuk membodohi umat dengan cara mengenalkan pola berpikir terbalik. "Kita ini mayoritas sedang melaksanakan ibadah. Harusnya mereka yang menghormati kita yang sedang melaksanakan ibadah shaum. Bukan yang shaum menghormati yang tidak shaum. Itu berpikirnya terbalik", ujar Aceng Zakaria Kalau muslim harus menghormati yang tidak shaum, maka yang tidak shaum juga harus menghormati yang sedang saum. "Jangan makan dan minum seenaknya, makan di tempat umum. Kalau mereka makan dan minum padahal kita sedang shaum, berarti mereka tidak menghormati yang shaum," tuturnya kemudian. Saat ini propaganda cara berpikir terbalik yang justru merusak pemahaman dan nalar, harus diwaspadai. Gerakan pengrusakan aqidah dan pemahaman tentang Islam, sudah semakin menggeliat. (HL & TG)
Reporter: Reporter Editor: admin