Bandung, persis.or.id - Musyawarah Wilayah (Muswil) VII Pimpinan Wilayah Persatuan Islam Istri Jawa Barat (PW PERSISTRI Jabar) telah resmi dibuka pada Ahad (27/02/2022), di Hotel Grand Asrilia Bandung.
Dalam kesempatan tersebut, istri Gubernur Jabar Hj. Atalia Praratya Ridwan Kamil, memberikan sambutannya melalui saluran online.
Dirinya menyambut baik atas terselenggaranya kegiatan Muswil VII tersebut. Menurut Atalia, Muswil adalah sarana bagi organisasi PERSISTRI Jabar untuk melakukan evaluasi sekaligus proyeksi program agar kehadirannya semakin dirasakan oleh masyarakat.
"Muswil juga adalah sarana untuk melakukan kaderisasi kepemimpinan. Diharapkan, melalui Muswil ini muncul tunas-tunas baru yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan PERSISTRI di masa yang akan datang," harapnya.
Dirinya menambahkan bahwa PERSISTRI adalah organisasi yang sudah cukup tua, bahkan lebih tua dari usia Republik.
"Bayangkan saja, Republik ini didirikan tahun 1945, sementara PERSISTRI telah ada pada tahun 1936. Itu artinya, PERSISTRI menjadi salah satu unsur yang membidani lahirnya Indonesia tercinta," ungkapnya.
Mengingat posisinya sebagai salah satu unsur yang membidani Republik, maka menurut Atalia, PERSISTRI diharapkan terus hadir dalam mengawal perjalanan bangsa ini di masa yang akan datang.
Bukan hanya itu, Atalia juga mengingatkan mengenai semboyan PERSISTRI yakni "Khairu Mataiduunya Al- Mar'atu Sholihah (sebaik-baiknya perhiasan dunia adalah wanita shalihah), menurutnya minimal PERSISTRI harus menjadi garda terdepan dalam menghadirkan kualitas perempuan dan ibu terbaik bagi bangsa.
"Perempuan shalihah tentunya tak sekadar baik ibadahnya, tapi juga elok akhlaknya, luas wawasannya dan shalih dalam konteks sosialnya," tambahnya.
Dalam pandangannya, PERSISTRI selama ini telah menjadikan semboyan tersebut tidak hanya sekadar sebagai penghias lambang organiasi saja, tetapi juga semboyan itu ada dan nyata di tengah-tengah masyarakat.
"Sebagai Bunda PAUD, saya tahu persis betapa PERSISTRI telah hadir untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dengan puluhan bahkan ratusan raudhatul athfalnya di seluruh Jawa Barat. Dan untuk itu semua, tentunya saya atas nama pemerintah mengucapkan terima kasih," tandasnya.
Terakhir, dirinya juga menitipkan pesan kepada PERSISTRI Jabar agar selalu menjadi garda terdepan dalam menjaga aqidah, ibadah dan akhlaq ummat.
"Agar Jabar bisa mewujudkan dirinya sebagai Provinsi yang juara lahirnya dan juara bathinnya," tutupnya.
(RLS/HL/FAR)