Makkah, persis.or.id - Ketua Bidang Garapan (Kabidgar) Bimbingan Haji dan Umroh (Bimhajum) Pimpinan Pusat Persatuan Islam (Persis) H. Asep Ihsan Taufiq menjelaskan data terakhir seluruh Jemaah haji Persatuan Islam (Persis) sudah tiba di kota Makkah berjumlah 540 jemaah
"Jumlah tersebut terdiri dari gelombang pertama yang tiba lebih awal di Kota Madinah dan gelombang kedua yang datang langsung ke Kota Makkah, jelas Ustaz Asep ketika dihubungi Media Center Haji, Selasa (11/6/2024).
Ustaz Asep, pada musim haji 1445 H juga diamanahi sebagai PPIH Arab Saudi tusi Konsultan Ibadah (Konbad) Daerah Kerja (Daker) Makkah menambahkan, total 540 jemaah itu terbagi atas 11 Kelompok Terbang (Kloter).
“Terbanyak dari Kloter KJT 26 berjumlah 223 jemaah,” ujar dia.
“Alhamdulilah, menurut laporan dari Kordinator Daerah yang bertanggung jawab atas jemaah di masing-masing kloternya sampai saat ini seluruh Jemaah dalam keadaan sehat,” tambah dia.
Ia pun menambahkan, guna mengetahui kondisi Jemaah. Dalam beberapa kesempatan dirinya bersilaturahiim ke Jemaah Haji Persis yang berada di Sektor-sektor.
“Karena memiliki tugas sebagai PPIH Arab Saudi, saya mohon maaf tidak bisa bersilaturahiim keseluruh Jemaah. Tetapi tetap berusaha berkomunikasi dengan karom dan karu untuk mengetahui kondisi seluruh Jemaah,” papar Ustaz Asep.
Saat ini, lanjut Ustaz Asep, seluruh jemaah Persis yang sudah tiba di kota Makkah sudah melaksanakan Thowwaf Qudum. Baik yang baru datang dari Madinah maupun Jemaah rombongan 2 yang langsung ke Makkah.
“Sedangkan untuk yang Jemaah lansia juga diberikan hak yang sama, tentunya selalu didampingi oleh petugas PHD umum, petugas pendamping lansia dan petugas kesehatan yang bertanggung jawab. Hal ini untuk menjaga kesehatan para jemaah,” papar Ustadz Asep.
Tak lupa, ia pun berdoa semoga seluruh Jemaah diberikan kesehatan oleh Allah Swt, sehingga ketika puncak haji Arafah, Muzdalifa dan Mina (Armuzna) seluruhnya bisa dilaksanakan dengan baik.
“Dan saya meminta agar seluruh Jemaah juga menjadi kondisi kesehatan fisik dan mentaati seluruh peraturan yang telah diterbitkan oleh Kementerian Agama,” pungkasnya.
Dari Makkah, Henri persis.or.id tim Media Center Haji (MCH) 2024 melaporkan