Malang - persis.or.id, Kongres Nasional I Pemuda Islam Lohayong Solor Flores Timur-NTT yang berlangsung di Malang sejak tanggal 26-28 Januari 2018 resmi ditutup. Kegiatan ini ditutup oleh Ketua Pimpinan Daerah Persis Flores sekaligus salah satu tokoh muda Flores, Misbah S. Wotan.
Dalam sambutannya, Misbah berpesan agar para pemuda Flores Timur bisa menjadi agen perubahan dan mampu membawa solusi atas setipa permasalahan yang terjadi.
"Sebagai generasi muda, kalian harus menjadi problem solving, harus menjadi pemberi solusi terhadap setiap persoalan yang ada," ujarnya di hadapan peserta Kongres.
Salah satu hasil Kongres Nasional I Pemuda Islam Lohayong Solor adalah membentuk sebuah organisasi baru yang diberi nama Komite Nasional Pemuda Lohayong (KNPL) dengan Ketua Umum pertama adalah Muklis M. Lamarobak dari perwakilan Pilosof-Jakarta.
KNPL ini kemudian membawahi tujuh perwakilan yang ada yaitu Pemuda Islam Lohayong Solor Flores (PILOSOF) - Jakarta, Pemuda Islam Lohayong Solor (PILAR), Ikatan Mahasiswa Generasi Islam Lohayong (IMANILLAH) - Malang, Abdi Demi Lewotana (ADIL) - Kupang, Generasi Penerus Lewotana (GAPLET) - Lohayong, Ikatan Generasi Lohayong (IGEL) - Makassar, dan Ikatan Pemuda Lohayong Samarinda (IPILS) - Samarinda.
Dikutip dari monitor.co.id/(tsar)