Loyal Kepada Orang Kafir dan Pecah Belah Umat, Nusron Dinilai Murtad

oleh Reporter

18 Oktober 2016 | 12:34

Bandung - persis.or.id, Diantara hal-hal yang membatalkan keislaman adalah loyal kepada orang kafir dan membantu mereka dalam memecah belah umat Islam, memeranginya dan mengusir kaum muslimin dari negrinya sendiri. "Dia telah tawalli (loyal, red) kepada orang kafir Ahok secara terang-terangan maka dia termasuk kafir. Itulah maksud Al-Maidah ayat 51", tutur KH. Salam Russyad, Dewan Hisbah PP Persis, kepada Persis.or.id (18/10/2016) Terkait dengan kelakuan Nusron Purnomo yang justru mengkhianati umat Islam, Ust. Salam Russyad menilai "Nusron itu sudah murtad tanpa sadar, karena dia sudah melakukan iftiraq al-jamaah, memecah belah ummat", ucapnya. Ust. Salam menyebutkan bahwa adanya orang berKTP Islam dan parpol Islam yang mendukung calon gubernur kafir adalah sebagai bukti bahwa umat ini tidak paham syari'at Islam, tidak memahami perkara-perkara yang haram menurut syari'at Islam. Jadi fenomena "jahalatul ummat" semakin jelas. Al-Qur'an telah berbicara banyak tentang bahaya orang munafiq, bahkan ada surat al-Munafiqun yang secara khusus berbicara tentang sifat-sifat orang munafiq. Salah satu ciri orang munafiq itu adalah selalu mencari aman dan keuntungan bagi dirinya sendiri meskipun harus mengorbankan agama dan imannya. Dia akan mendukung dan membela siapa saja yang memberikan keuntungan kepada pribadinya ( lihat al-Baqarah: 20, red) sekalipun itu orang yang memusuhi Allah dan Rasulnya. (HL & TG)
Reporter: Reporter Editor: admin