Persis.or.id - Girah kader-kader jamiyyah di seluruh wilayah di Indonesia semakin tampak. Atas dasar ketaatan dan kepatuhan kepada imamah dan imarah Pimpinan Pusat PERSIS, mereka hadir menuju Bandung guna menyukseskan kegiatan Muktamar XVI PERSIS dan Muktamar XIII Persistri, yang digelar di Bandung pada 23-26 September 2022.
Semangat dan wujud loyalitas tidak hanya ditampilkan oleh anggota jamiyyah dari Jawa barat, tetapi juga dari luar pulau, seperti dari Provinsi Riau. Para utusan dan delegasi yang akan mengadiri Muktamar di bandung telah bergegas melalui jalur darat, Selasa (20/09/2022) sekira pukul 11.00 wib. Estimasi perjalanan darat yang akan ditempuh oleh kafilah dari Riau ini lebih kurang 48 jam.
Saat dihubungi jurnalis persis.or.id, Ketua PW PERSIS Riau Ustaz Zaky Taofik Hidayat, S.Ud. menjelaskan bahwa kegiatan lima tahunan ini (muktamar) telah jauh-jauh hari kami sosialisasikan kepada seluruh elemen jamiyyah di Riau. Beragam persiapan pun terus dilakukan.
"Kami mempersiapkan diri dari jauh hari, dari mulai mental sampai material. Alhamdulillah kami bisa berangkat pada hari ini, Selasa 20 September 2022 dengan armada darat, dengan perjalanan tempuh insyaallah 48 jam," imbuh Zaky.
Dalam rombongan ini, kafilah Riau terdiri atas 18 orang. Namun, hanya 6 peserta untuk Muktamar PERSISI, dan 3 peserta untuk Muktamar PERSISTRI. Pimpinan Wilayah (PW) Riau hingga kini terdiri atas 2 Pimpinan Daerah dan 3 Pimpinan Cabang.
"PW PERSIS sangat berharap, melalui Muktamar yang digelar dapat memberikan harapan-harapan baru khususnya bagi warga jamiyyah di Riau, seperti pergerakan dakwah yang terus berkembang dan menyeluruh, pemanfaatan lahan HGU dan berdirinya lembaga pendidikan PERSIS guna menopang kepentingan dakwah kedepan," jelas Zaky.
Lebih lanjut ia menyampaikan, terkait agenda pemilihan ketua umum, PW PERSIS Riau bersikeras jangan sampai ada voting.
"Siapa pun calonnya dan siapa pun yang akan memimpin, kewajiban kami hanya taat. Adapun kriteria calon, para kyai, ulama, dan senior di PP lebih tahu dan paham siapa yang harus memimpin PERSIS 5 tahun ke depan," tegas Zaky.
[]
Kontributor: Muslim Nurdin
Editor: Dhanyawan