Purwakarta, persis.or.id - Pimpinan Daerah Pemudi Persatuan Islam (PD Pemudi PERSIS) Purwakarta menggelar kegiatan penyerta Musyawarah Daerah (Musda) ke-2.
Berbentuk seminar yang mengangkat tema ‘Kesehatan Mental’, kegiatan tersebut digelar pada Sabtu (28/01/23) yang bertempat di Bale Yudistira Pemda Purwakarta.
Dalam sambutannya, Ketua PD Pemudi PERSIS Purwakarta Dewi Siti Fatimah mengatakan bahwa Pemudi hari ini adalah pencetak generasi esok hari.
"Saat ini, pemudi harus menjadi sumber utama kekuatan bangsa Indonesia. Salah satu upaya yang mesti diwujudkan adalah peningkatan kualitas dan potensi SDM," terangnya.
Seorang pemudi yang baik, kata dia, tentunya mesti memiliki karakteristik jiwa yang kuat.
Oleh karena itu, salah satu upaya dari PD Pemudi PERSIS Purwakarta adalah dengan menggelar kegiatan seminar kesehatan mental ini.
Dihadiri oleh sekitar 100 peserta, kegiatan seminar diisi oleh dua narasumber yang mumpuni di bidangnya.
Hj. Gyan Puspa Lestari dan Rizqi Ghassani dipilih sebagai pemateri yang membahas kesehatan mental dari berbagai perspektif.
"Amalan paling ringan untuk jiwa yang tenang adalah memperbanyak dzikir. Dengan amalan tersebut, hati akan senantiasa menjadi tenang dan terhindar dari hal-hal gangguan kesehatan jiwa," ujar Hj. Gyan yang pernah memimpin PP Pemudi PERSIS ini.
Dalam perspektif kebangsaan, Rizqi Ghassani menambahkan bahwa perlunya saling support antar perempuan untuk mengurangi angka gangguan kejiwaan di Indonesia.
"Untuk saling support, perempuan mesti memiliki sifat memberi, yakni berusaha memahami, kendali emosi, perlu belajar untuk kebaikan bersama, egaliter namun tetap harus saling respek, serta menjadi solusi," ujarnya.
Seminar yang berlangsung selama tiga jam ini ditutup dengan empat pertanyaan yang menjadi forum diskusi hangat, serta sesi foto bersama seluruh peserta dan panitia yang hadir.
[]
Reporter: Dila. F. Faathir
Editor: Fia Afifah