Pembekalan Kafilah Du’at Angkatan ke-14: Perluasan Dakwah Persis Hingga Ke Pelosok

oleh Fitri

14 Desember 2024 | 21:10

Pelepasan Kafilah Du’at Angkatan ke-14: Perluasan Dakwah Persis Hingga Ke Pelosok

Bandung, persis.or.id - Pimpinan Pusat Persatuan Islam (Persis) melalui Bidang Garapan (Bidgar) Dakwah Daerah Terpencil kembali meluncurkan kader-kader dai jam’iyyah melalui program Kafilah Du’at Angkatan ke-14. Acara pembekalan sekaligus pelepasan Kafilah Du’at berlangsung pada Sabtu hingga Senin, 14-16 Desember 2024, bertempat di Gedung Sejuta Cinta Persistri Bandung.


Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh Persis, di antaranya Dr. Yusup Tajri, M.Pd. (Ketua Bidgar Dakwah Daerah Terpencil), H. Asep Ihsan Taufiq, CAH. (Ketua Bidgar Bimbingan Haji dan Umrah), Dr. H. Deni Solehudin, M.Si. (Sekretaris Bidgar Dakwah), dan Dr. H. Haris Muslim, MA. (Sekretaris Umum PP Persis). Selain itu, sejumlah ulama Persis dan alumni Kafilah Du’at dari angkatan sebelumnya turut hadir sebagai pemateri dalam pembekalan yang berlangsung selama tiga hari.


Tahun ini, program Kafilah Du’at mencatat perkembangan signifikan. Untuk pertama kalinya, selain berasal dari Ma’had Aly Baiturrahman IAI Persis Garut, peserta juga melibatkan lulusan dari Ma’had Aly Al-Asma Sumedang. Total, 30 kader dai diberangkatkan, terdiri atas 16 laki-laki dan 14 perempuan.


Program Kafilah Du’at terbukti membawa dampak besar dalam pengembangan dakwah Quran dan sunnah di berbagai wilayah. Pengakuan ini datang dari berbagai Pimpinan Wilayah Persis yang menjadi lokasi pengabdian para dai. Program ini tak hanya menyasar daerah dengan komunitas Persis, tetapi juga masyarakat umum yang belum tersentuh dakwah Persis.


Dalam sambutannya, Dr. H. Haris Muslim, MA., menegaskan pentingnya pengembangan program ini dari dua aspek utama:


  1. Sumber Utusan: Awalnya dominan dari IAIPI Garut, namun kini diharapkan melibatkan seluruh Perguruan Tinggi Persis di masa mendatang.
  2. Jangkauan Wilayah: Program Kafilah Du’at terus diperluas agar tidak hanya melayani daerah-daerah komunitas Persis, tetapi juga menyentuh masyarakat non-Persis yang membutuhkan dakwah Al-Quran dan As-Sunnah.


“Kafilah Du’at sangat berdampak kepada pengembangan dakwah Quran, sunnah, dan dakwah jam’iyyah. Oleh karena itu, program ini harus terus dipertahankan dan diperluas,” ujar Ustaz Haris Muslim.


Dengan berjalannya program Kafilah Du’at ini, Persis semakin memperkuat perannya dalam dakwah berbasis komunitas maupun lintas komunitas, sekaligus meneguhkan visinya untuk menyebarkan nilai-nilai Islam di seluruh pelosok negeri.


BACA JUGA: Kafilah Du'at Bangil sebagai Panitia Pelaksana Masa Ta'aruf Santri Baru di Pesantren Persis Putri Bangil Tahun 2024
Reporter: Fitri Editor: Ismail Fajar Romdhon