Pemuda Persis dan Aliansi Aktivis Muslim Tasikmalaya Audiensi ke DPRD Tolak LGBT.

oleh Reporter

25 Januari 2018 | 14:32

Bandung - persis.or.id, Penolakan LGBT terus dilakukan di berbagai daerah. Pemuda Persis Kota Tasikmalaya dan Aliansi Aktivis Muslim Tasikmalaya (Al Mumtaz) melakukan audiensi dengan DPRD Kota Tasikmalaya. Audiensi tersebut membahas keberadaan LGBT di Kota Tasikmalaya. Keberadaan LGBT di kota tersebut dinilai meresahkan. Perwakilan DPRD Kota Tasikmalaya Suryo dari partai Nasdem menerima audiensi tersebut. Para delegasi Al Mumtaz menyampaikan aspirasi terkait penangan LGBT agar ditindak tegas. Selain meresahkan, kegiatan LGBT di Kota Tasikmalaya dinilai bebas berkeliaran. Hasil audiensi bersama DPRD Kota Tasikmalaya akan langsung disampaikan kepada Pemerintah Daerah Tasikmalaya. “Kami telah menerima aspirasi dari ormas Islam terkait LGBT, dan akan langsung disampaikan ke Pemda,” ucap Suryo di DPRD Kota Tasikmalaya Selasa (24/01/2018). Ketua Al Mumtaz Abu Hilmi menjelaskan perkembangan LGBT meningkat di Tasikmalaya. “LGBT tiap tahunnya terus meningkat, kok bisa begini? Pemerintah seperti membiarkan mereka berkeliaran,” ucapnya saat audiensi di DPRD Kota Tasikmalaya Selasa (24/01/2018). Ketua Bidang Garapan Sosial Pemuda Persis yang juga Komandan Sigab Persis Kota Tasikmalaya Syarif Surahman membenarkan keberadaan LGBT di kotanya terus meningkat. “Ini data Dinsos (Dinas Sosial) ada sekitar 3.500 orang, itu tahun 2015, mungkin tahun sekarang bisa meningkat.” terangnya saat dihubungi via whatssapp Selasa (24/01/2018). Audiensi diikuti oleh Pemuda Persis, FPI, Laskar Mujahidin, F-PIS, Jamaah Anshoru Syariah. Rencananya semua elemen masyarakat akan terus mengawal dan menindak apabila pemerintah tidak menindak LGBT di Kota Tasikmalaya. (HL/RF)
Reporter: Reporter Editor: admin