Bandung - persis.or.id, Ucapan seseorang merefleksikan pikirannya. Terkait dengan ucapan Gubernur DKI Jakarta, Ahok, tentang pelarangan sekolah mewajibkan siswinya berjilbab dinilai tak memahami agama Islam dan melecehkan syariat Islam.
Sebagai seorang pejabat seharusnya Ahok mampu memahami batasan-batasan ranah agama, khususnya agama Islam yang notabenenya sebagai mayoritas di Republik Indonesia. Menanggapi pernyataan Ahok tempo lalu, Pimpinan Wilayah Persis DKI Jakarta angkat bicara. "Kalau Ahok bicara seperti itu menunjukan bahwa ia tidak tahu tentang ajaran agama Islam," sesal Ust. Fauzi Nurwahid
Ahok sudah banyak melukai perasaan umat Islam. Ucapannya hanya akan menambah buruk citranya di hadapan publik, khususnya umat Islam. Ucapan yang keluar dari mulut Ahok seharusnya tidak pernah terlontar lagi. Sebab hal tersebut sudah menunjukan sikap pelecehan terhadap agama Islam. Terlebih kapasitasnya sebagai pejabat publik (gubernur) yang seharusnya mengayomi seluruh lapisan masyarakat di wilayahnya termasuk kebebasan dalam melaksanakan ajaran agama yg diyakini masing-masing. "Ahok tak layak mengintervensi ngatur keyakinan agama Islam yang bukan agama yang dia anut." tutup Ust.Fauzi
Semoga Ahok bisa mengambil pelajaran agar bisa lebih menghormati penerapan syariat Islam khususnya pemberlakuan aturan berjilbab bagi wanita muslimah yang sudah baligh. (HLH & TG)