- Seluruh Pimpinan dan Anggota Brigade Persatuan Islam agar terus memperkuat soliditas, kedisiplinan, kewaspadaan, dan meningkatkan kemampuan pertahanan diri serta kecakapan pengawalan terhadap para ulama, asatidz, dan aset Jamiyah dimanapun berada sehingga peristiwa serupa tidak lagi terjadi;
- Seluruh Jajaran Jamiyah hendaknya merapatkan barisan dengan melakukan konsolidasi internal serta menjalin komunikasi, koordinasi, dan bekerja sama dengan berbagai elemen umat dan ormas Islam, begitu juga dengan aparat penegak hukum dan institusi terkait dari level yang paling bawah hingga yang paling atas sebagai antisipasi terhadap berbagai hal yang tidak diinginkan;
- Seluruh Jajaran Jamiyah hendaknya menahan diri dari menyebar berita yang bersifat dugaan, spekulasi, hoax dan sebagainya yang bisa menimbulkan fitnah dan kecurigaan kepada pribadi maupun kelompok tertentu tanpa dasar fakta dan kebenaran;
- Seluruh Jajaran Jamiyah agar menahan diri untuk tidak mengeluarkan statement yang terkesan resmi jamiyah. Pernytaan resmi jamiyah hanya direalese oleh Pimpinan Pusat Persatuan Islam melalui Sekretaris Umum atau Bidgar Kominfo;
- Peristiwa ini hendaklah dijadikan peringatan bagi seluruh kaum muslimin untuk meningkatkan kewaspadaan dalam menjaga keselamatan para ulama, para ustadz, dan para aktivis dakwah dari berbagai kemungkinan adanya upaya-upaya melakukan gangguan, penganiyaan, dan penyerangan dengan modus yang bisa menghilangkan jejak dan motivasi pelakunya serta menutupi dalang yang sesungguhnya seperti menjadikan orang yang kurang waras sebagai pelaku penyerangan;
- Seluruh Jajaran Jamiyah hendaknya mempercayakan penanganan kasus ini kepada pihak berwajib yaitu kepolisian, dan juga Tim Investigasi Internal yang dibentuk oleh Pimpinan Pusat Persis yang bekerjasama dengan kepolisian untuk mendapatkan fakta-fakta dan buktibukti yang akurat hingga proses pengadilannya yang benar-benar adil dan transparan.
Nasional
27 November 2024 | 13:41