Wali Kota Tangerang sangat Mengapresiasi Eksistensi Persatuan Islam disana

oleh Reporter

06 Januari 2018 | 08:50

Tangerang - persis.or.id, Diskusi hangat Walikota Tangerang, H. Arief Rachadiono Wismanyah, BSc., MKes., bersama dengan tasykil PD Persis Kota Tangerang dikediamannya, Kamis (08/01/2018) mengerucut pada apresiasi dan sinergitas yang akan dibangun. "Saya senang dengan keberadaan Persis Tangerang, berharap Persis bisa mempersatukan Islam yang ada di Kota Tangerang pada khususnya, sesuai dengan nama organisasinya Persatuan Islam", ujarnya. Hal itu mengingatkan Arief pada masa kecilnya, dia mengaku, dulu belum mengenal ormas-ormas Islam seperti Muhmmadiyah, NU, Persis dan yang lainnya. "Saya baru tau tentang ormas Islam ini ketika duduk di bangku kuliah", tambahnya. Wali Kota Tangerang ini pun menaruh harapan agar Persis Tangerang memiliki langkah-langkah strategis agar umat Islam di kota ini bersatu padu, saling mengokohkan satu sama lain. Tatanan manusia beradab, menjadi targetnya. Kata kuncinya adalah akhlakul karimah, menurut Arief untuk memujudkan manusia Tangerang yang berakhlakul karimah butuh perjuangan yang luar biasa, "Disini kita dituntut agar tak hanya sekedar berwacana, tapi juga mengimplementasikan strategi dakwah yang membumi", jelasnya. Arief merasa bersyukur bahwasanya PD Persis Tangerang mempunyai target menjadikan 1000 penghafal Al Quran secara gratis. "Pesan saya jangan hanya menjadi penghafal saja, tapi juga dapat mengamalkan Al Quran berikut sunnah-sunnahnya", imbuhnya. Islam di kota Tangerang, menurutnya, kurang lebih ada 85% dari penduduk Kota Tangerang. Masyarakat Tangerang yang heterogen ini menjadi tantangan bagi Persis agar bisa mengembangkan metode dakwah semisal dakwah digital, agar lebih bisa merangkul banyak masyarakat. Wali Kota yang satu ini mendukung cara inovatif dalam berdakwah, yang Allah perintahkan dan apa yang Rasulullah SAW sunnahkan. "Kami juga sekuat tenaga membuat program Maghrib Mengaji di kalangan masyarakat, ini sangat penting karena fakta di lapangan anak usia sekolah ketika Maghrib banyak yang masih di luar, sedang khusyu dengan Play Station-nya atau game di warnet dengan chattingnya, kita berharap mereka bisa sholat berjamaah tepat waktu di area kantor Pemda", Arief mengungkapkan. Narkoba, pergaulan bebas, dinilai menjadi pekerjaan rumah bagi kita semua dan yang hanya bisa membentengi ini, akhlaqul kharimah, iman Islamnya atau dengan pemahaman Al Quran. Ketika orang sudah berpegang dengan Al Quran dan Sunnah, tutur Arief, hidupnya akan senang dunia akhirat hanya keyakinan ini yang belum dimilki oleh masyarakat sekitar Tangerang. Dirinya mendukung program PD Persis Tangerang agar lebih dioptimalkan, disosialisasikan dan bisa membaur denga keberagaman yang ada di masyarkat Kota Tangerang. "Jadilah Persis yang bermanfaat bagi masyarakat, membuat kita lebih bernilai untuk mendapatkan Ridho Allah SWT", pungkasnya. (HL/TG)
Reporter: Reporter Editor: admin