Jakarta, persis.or.id – Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi (Infokom) Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PP PERSIS), Ustaz Dr. Ihsan Setiadi Latief, menyambut baik dan mengapresiasi Infokom PW PERSIS Jakarta yang menggelar Workshop Dakwah Digital untuk Pimpinan Daerah (PD) dan Pimpinan Cabang (PC) di internal PERSIS Jakarta.
“Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari hasil Musyawarah Kerja Nasional ke-3 PP PERSIS beberapa waktu lalu di Banten, yaitu mengamanatkan untuk memulai transformasi digital di semua lini,” ujar Ustaz Ihsan kepada persis.or.id di sela-sela Workshop Dakwah Digital di Hotel Balairung, Jakarta, Sabtu (7/12/2024).
Ia menambahkan bahwa semua unsur Jamiyyah PERSIS, mulai dari level Pimpinan Wilayah (PW), Pimpinan Daerah (PD), hingga Pimpinan Cabang (PC), harus bersinergi dan berkolaborasi.
“Dalam dunia digital, semua lini tidak boleh berdiri sendiri. Semuanya harus terintegrasi dan saling terhubung,” jelas Ustaz Ihsan.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa Infokom PP PERSIS dalam waktu dekat akan meluncurkan “Super App.” Aplikasi ini akan menghubungkan seluruh unsur di lingkungan Jamiyyah PERSIS dan menyatukan berbagai aplikasi yang sudah ada.
“Nantinya, tidak ada lagi yang berjalan sendiri-sendiri. Semua akan saling terhubung, mulai dari bidang, lembaga, hingga badan otonom di PP PERSIS,” tambahnya.
Menurutnya, pekerjaan ini bukanlah tugas yang mudah, tetapi harus segera dimulai demi memaksimalkan input data di lingkungan PERSIS.
Di akhir penyampaiannya, Ustaz Ihsan mengimbau seluruh PW PERSIS di Indonesia agar terus bersinergi dan berkolaborasi dalam ranah digital.
“Bagi PW dan PD yang sudah memiliki akun media sosial masing-masing, teruslah bekerja secara profesional dengan memperhatikan etika media sosial dan etika Jamiyyah PERSIS,” tegasnya.
“Saat ini, kita harus saling bersinergi, berkolaborasi, dan bahu-membahu untuk membesarkan media Jamiyyah yang kita cintai,” tutup Ustaz Ihsan. []
BACA JUGA: Gerak Cepat Infokom PW PERSIS Jakarta, Siap Realisasikan Langkah Strategis untuk Digitalisasi Dakwah
