Bandung, persis.or.id - Ketua Umum PP PERSIS Dr. Jeje Zaenudin, M.Ag. turut hadir dalam pelantikan dan upgrading PP Pemudi PERSIS Masa Jihad 2022—2026 yang digelar pada Sabtu (14/01/23).
Bertempat di Aula Dispusipda Jawa Barat, Bandung, dalam kesempatan tersebut Ustaz Jeje menyampaikan taujih, khususnya kepada para tasykil yang telah dilantik. Menurutnya, PERSIS dan badan otonom lainnya hari ini bukan lagi sebagai generasi pembangun, tetapi generasi pengembang.
Tentu saja, kata dia, kekuatan yang mesti dibangun harus sesuai dengan kebutuhannya.
"Perbedaannya adalah, generasi pembangun lebih fokus kepada figuritas yang mumpuni dalam segala hal. Sementara, generasi pelanjut adalah meroketkan kepemimpinan sistem yang sudah dirangkai pada zaman sebelumnya," ujarnya.
Ia pun menambahkan bahwa kepemimpinan sistem mesti dijadikan pola acuan dalam sebuah kepengurusan pada masa selanjutnya, agar terciptanya kedewasaan kepemimpinan dalam satu organisasi.
"Sistem yang terbangun mestilah merujuk kepada apa yang Nabi Muhammad saw. sabdakan, yakni pedoman hidup Al-Qur'an dan As-Sunah," tambahnya.
Dalam satu riwayat, membaca pedoman Al-Qur'an dan As-Sunnah dengan mengimplementasikan pada kehidupan dalam kepemimpinan jamiyyah merupakan satu penghidupan iman yang sudah diajarkan oleh Nabi Muhammad saw.
"Walaupun kita mengagumi perjuangan orang tua kita terdahulu dalam organisasi PERSIS, tapi kita hari ini adalah bagaimana menjaga ruh dan spirit yang sudah ada pada diri figuritas pendahulu kita," tutupnya.
[]
Reporter: Dila F. Faathir
Editor: Fia Afifah