Bandung - persis.or.id, Pimpinan Wilayah Persatuan Islam Istri (PW Persistri) Jawa Barat gelar Kajian Islam Intensif dengan tema yang sangat menarik, yaitu "Fenomena Akhir Zaman". Kegiatan ini diselenggarakan setiap hari Rabu ke-2 setiap bulannya, dan untuk kali ini bertepatan dengan tanggal 01 Shafar 1440 H/ 10 Oktober 2018 M, dimasjid Pusdai Bandung
Tema ini disampaikan dengan sangat lugas dan jelas oleh Al-Ustadz KH. Aceng Zakaria yang merupakan Ketua Umum PP. Persis.
Beliau menyampaikan bahwa As-Saa'ah atau kiamat terbagi kepada 2 (dua) yaitu; kiamat shugro yang berupa kematian setiap individu dan yang kedua adalah kiamat Wustha, yaitu kematian atau kehancuran suatu bangsa.
Dan tanda-tanda kehancuran suatu bangsa ditandai dengan 1) Jika hamba sahaya melahirkan majikannya, itulah tanda-tanda kehancuran, 2) apabila yang telanjang tidak pakai sepatu menjadi seorang pemimpin, itulah tanda kehancuran, dan 3) demikian pula apabila penggembala kambing telah membangun bangunan yang tinggi.
Dan di akhir Al-Ustad menegaskan bahwa kelak ketika kiamat datang, maka langit, matahari, bulan dan bintang akan hancur. Dan hanya kepada Allah-lah pada hari itu tempat kembalinya semua makhluk-Nya.
Kajian yang dihadiri sekitar lebih dari 200 anggota dan simpatisan Persistri ini tidak hanya menyimak pemaparan materi dari Al-Ustadz saja, tetapi juga ada sesi diskusi yang tentu saja bisa menguatkan pemahaman tentang Fenomena Akhir Zaman.
Dan pada kajian kali ini juga para peserta yang hadir menggalang donasi sebagai kepedulian terhadap saudara-saudara kita yang tertimpa musibah bencana alam di Palu Sulawesi Tengah. (/Lela Saadah) Kominfo PW. Persistri Jawa Barat