Jakarta - persis.or.id, Kasus dugaan penistaan ayat al-Quran yang dilakukan oleh Ahok, mengundang banyak kecaman dari berbagai Umat Islam di tanah air. Hal tersebut dibuktikan dengan demo besar-besaran pada hari jumat (14/10), yang disayangkan adalah munculnya berita-berita pelintiran yang tak mendidik.
Salah satu media besar bahkan menjadikan berita demo tersebut sebagai headline dengan memutarkan isu. Namun hal tersebut ditanggapi dan dikritisi netizen. "Ambil beberapa daun, taruh di taman. Buat seolah-olah taman rusak akibat demo dan jadikan itu sebagai berita utama", ujar Irwan Harahap dalam sebuah status facebook.
Seharusnya sebuah pemberitaan mampu menyuguhkan informasi secara faktual dan tak membodohi publik. Masyarakat sudah mulai cerdas dan bisa menilai sendiri bagaimana fenomena yang terjadi. (HL & TG)