Tafsir Al-Furqan Surat Al-Kahfi Ayat 1-26

oleh Asep Sofyan Nurdin

11 September 2025 | 21:28

Tafsir Al-Furqan Surat Al-Kahfi Ayat 1-26

الكهف

AL-KAHF

(GUA)

Surah ke 18: 110 Ayat

Diwahyukan di MAKKAH

Juz 15

Ayat 1-26



بسم الله الرحمن الرحيم

﴿ اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْٓ اَنْزَلَ عَلٰى عَبْدِهِ الْكِتٰبَ وَلَمْ يَجْعَلْ لَّهٗ عِوَجًا ۜ ١ ﴾


1. Sekalian pujian kepunyaan Allah Yang telah turunkan atas hamba-Nya Kitab itu, dan Ia tidak adakan padanya kebengkokan.


﴿ قَيِّمًا لِّيُنْذِرَ بَأْسًا شَدِيْدًا مِّنْ لَّدُنْهُ وَيُبَشِّرَ الْمُؤْمِنِيْنَ الَّذِيْنَ يَعْمَلُوْنَ الصّٰلِحٰتِ اَنَّ لَهُمْ اَجْرًا حَسَنًاۙ ٢ ﴾


2. Keadaannya lurus, supaya ia1937) ancam (manusia) dengan satu adzab dari sisi-Nya yang sangat (pedih), dan supaya ia gemarkan Mu’minin yang mengerjakan amal-amal salih, bahwa adalah bagi mereka balasan yang baik.

1937) Supaya ia: Supaya Nabi Muhammad


﴿ مّٰكِثِيْنَ فِيْهِ اَبَدًاۙ ٣ ﴾


3. Hal keadaan mereka tinggal padanya1938) selama-lamanya.

1938) Yakni, tinggal dalam surga yang jadi balasan bagi amal-amal yang shalih itu.


﴿ وَّيُنْذِرَ الَّذِيْنَ قَالُوا اتَّخَذَ اللّٰهُ وَلَدًاۖ ٤ ﴾


4. Dan supaya ia ancam orang-orang yang berkata: “Allah mempunyai anak.”


﴿ مَّا لَهُمْ بِهٖ مِنْ عِلْمٍ وَّلَا لِاٰبَاۤىِٕهِمْۗ كَبُرَتْ كَلِمَةً تَخْرُجُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۗ اِنْ يَّقُوْلُوْنَ اِلَّا كَذِبًا ٥ ﴾


5. Mereka tidak mempunyai ilmu di tentang itu dan tidak (pula) bapa-bapa mereka; besar (urusan0 kalimah yang keluar dari mulut-mulut mereka; mereka tidak berkata melainkan dusta.


﴿ فَلَعَلَّكَ بَاخِعٌ نَّفْسَكَ عَلٰٓى اٰثَارِهِمْ اِنْ لَّمْ يُؤْمِنُوْا بِهٰذَا الْحَدِيْثِ اَسَفًا ٦ ﴾


6. Bisa jadi engkau akan binasakan dirimu, dengan duka cita, lantaran perbuatan-perbuatan mereka, jika mereka tidak mau percaya kepada omongan Al-Qur’an ini.


﴿ اِنَّا جَعَلْنَا مَا عَلَى الْاَرْضِ زِيْنَةً لَّهَا لِنَبْلُوَهُمْ اَيُّهُمْ اَحْسَنُ عَمَلًا ٧ ﴾


7. Sesungguhnya Kami telah jadikan apa yang ada di bumi sebagai perhiasan baginya,1939) karena Kami hendak memberi percobaan kepada mereka; siapakah dari antara mereka yang baik amalnya?”

1939) Baginya: Bagi bumi.


﴿ وَاِنَّا لَجٰعِلُوْنَ مَا عَلَيْهَا صَعِيْدًا جُرُزًاۗ ٨ ﴾


8. Dan sesungguhnya Kami akan jadikan apa yang ada padanya sebagai tanah yang rata.1940)

1940) Yaitu apabila datang hari Kiamat.


﴿ اَمْ حَسِبْتَ اَنَّ اَصْحٰبَ الْكَهْفِ وَالرَّقِيْمِ كَانُوْا مِنْ اٰيٰتِنَا عَجَبًا ٩ ﴾


9. Apakah engkau sangka, bahwa ash-habul kahfi dan ar-raqim1941) itu (saja) sebagian dari tanda-tanda Kami yang ajaib?

1941) Ash-habul Kahfi itu artinya orang-orang gua atau orang-orang yang masuk gua. Ash-habur Raqim itu artinya orang-orang yang tertulis namanya.

           Ash-Habul Kahfi dan Raqim itu sama orang-orangnya, Cuma dikatakan Ash-habul Kahfi, lantaran memandang masuknya mereka ke dalam gua, dan dikatakan Ash-habur raqim lantaran melihat nama-nama mereka yang mereka tulis di luar gua ketika mereka masuk padanya.

           Menurut riwayat, bahwa Ash-habul Kahfi itu beberapa anak muda beragama Injil sebenarnya yang lari dari negeri yang mereka teraniaya. Setelah mereka masuk di gua itu Allah beri mereka ngantuk dan mereka tidur padanya 309 tahun, sebagaimana datang hikayatnya. Dalam masa yang begitu panjang tidak rusak badan-badan mereka.

Maka kata Tuhan: ‘Ini bukan satu tanda kekuasaan Kami yang penting karena ada lain-lain lagi yang lebih penting”.


﴿ اِذْ اَوَى الْفِتْيَةُ اِلَى الْكَهْفِ فَقَالُوْا رَبَّنَآ اٰتِنَا مِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً وَّهَيِّئْ لَنَا مِنْ اَمْرِنَا رَشَدًا ١٠ ﴾


10. Ingatlah tatkala orang-orang muda itu pergi ke gua, lalu mereka berdo’a: “Hai Tuhan kami! Berilah rahmat kepada kami dari sisi-Mu, dan sediakanlah petunjuk bagi kami dalam urusan kami.”


﴿ فَضَرَبْنَا عَلٰٓى اٰذَانِهِمْ فِى الْكَهْفِ سِنِيْنَ عَدَدًاۙ ١١ ﴾


11. Maka Kami adakan atas kuping-kuping mereka (tutupan) di dalam gua itu beberapa tahun (lamanya).1942)

1942) Adakan tutupan atas kuping-kuping itu maksudnya membikin tidur.


﴿ ثُمَّ بَعَثْنٰهُمْ لِنَعْلَمَ اَيُّ الْحِزْبَيْنِ اَحْصٰى لِمَا لَبِثُوْٓا اَمَدًا ࣖ ١٢ ﴾


12. Kemudian Kami bangunkan mereka untuk Kami buktikan siapa, dari antara dua golongan itu, yang lebih bisa menghitung masa mereka tinggal.1943)

1943) Orang-orang yang masuk gua itu Kami bangkitkan supaya mereka berselisihan dan akhirnya mengetahui berapa lama mereka telah diam dalam gua itu, sebagaimana diterangkan oleh ayat ke 19.


﴿ نَحْنُ نَقُصُّ عَلَيْكَ نَبَاَهُمْ بِالْحَقِّۗ اِنَّهُمْ فِتْيَةٌ اٰمَنُوْا بِرَبِّهِمْ وَزِدْنٰهُمْ هُدًىۖ ١٣ ﴾


13. Kami menceritakan kepadamu1944) khabar mereka dengan benar; sesungguhnya mereka itu orang-orang muda yang beriman kepada Tuhan mereka dan kami tambah bagi mereka petunjuk.

1944) Kepadamu: Kepada Muhammad.


﴿ وَّرَبَطْنَا عَلٰى قُلُوْبِهِمْ اِذْ قَامُوْا فَقَالُوْا رَبُّنَا رَبُّ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ لَنْ نَّدْعُوَا۟ مِنْ دُوْنِهٖٓ اِلٰهًا لَّقَدْ قُلْنَآ اِذًا شَطَطًا ١٤ ﴾


14. Dan Kami kuatkan hati-hati mereka dengan kesabaran, tatkala mereka berdiri,1945) lalu mereka berkata: “Tuhan kami, Pengurus bagi langit-langit dan bumi; kami tidak akan seru Tuhan selain dari Dia, karena kalau begitu, berarti kami berkata satu perkataan yang melewati batas.”

1945) yakni, tatkala mereka berdiri di hadapan raja yang memaksa mereka mesti menyembah berhala.


﴿ هٰٓؤُلَاۤءِ قَوْمُنَا اتَّخَذُوْا مِنْ دُوْنِهٖٓ اٰلِهَةًۗ لَوْلَا يَأْتُوْنَ عَلَيْهِمْ بِسُلْطٰنٍۢ بَيِّنٍۗ فَمَنْ اَظْلَمُ مِمَّنِ افْتَرٰى عَلَى اللّٰهِ كَذِبًاۗ ١٥ ﴾


15. “Mereka itu,1946) kaum kami, mereka anggap selain dari Dia beberapa Tuhan; alangkah baiknya kalau mereka bisa bawakan keterangan yang nyata buat (diri-diri) mereka! Bukankah tidak ada yang lebih zhalim dari pada orang yang mengada-ngadakan dusta atas nama Allah?”1947)

1946) Mereka itu: Mereka yang menyembah berhala itu.

1947) Penyembah berhala itu dikatakan orang yang mengadakan dusta atas nama Allah, lantaran penyembahan berhala itu sudah tentu satu ibadat, sedang ibadat itu mestinya dari Tuhan. Kalau Tuhan tidak perintah, tetapi mereka kerjakan, berarti mereka berkata: Tuhan perintah demikian.


﴿ وَاِذِ اعْتَزَلْتُمُوْهُمْ وَمَا يَعْبُدُوْنَ اِلَّا اللّٰهَ فَأْوٗٓا اِلَى الْكَهْفِ يَنْشُرْ لَكُمْ رَبُّكُمْ مِّنْ رَّحْمَتِهٖ وَيُهَيِّئْ لَكُمْ مِّنْ اَمْرِكُمْ مِّرْفَقًا ١٦ ﴾


16. Dan: 1948) “Jika kamu tinggalkan mereka dan apa-apa yang mereka sembah – melainkan Allah – maka pergilah ke gua itu, niscaya Tuhan kamu akan berikan kepada kamu dari rahmat-Nya, dan niscaya Ia sediakan bagi kamu satu jalan yang gampang buat urusan kamu.”

1948) Dari kalimah: “Jika” sampai habis Ayat ini, adalah perkataan Tuhan kepada Ash-habul Kahfi, denganjalan ilham, mimpi, wahyu, atau dengan perantaraan malaikat.


﴿ ۞ وَتَرَى الشَّمْسَ اِذَا طَلَعَتْ تَّزٰوَرُ عَنْ كَهْفِهِمْ ذَاتَ الْيَمِيْنِ وَاِذَا غَرَبَتْ تَّقْرِضُهُمْ ذَاتَ الشِّمَالِ وَهُمْ فِيْ فَجْوَةٍ مِّنْهُۗ ذٰلِكَ مِنْ اٰيٰتِ اللّٰهِ ۗمَنْ يَّهْدِ اللّٰهُ فَهُوَ الْمُهْتَدِ وَمَنْ يُّضْلِلْ فَلَنْ تَجِدَ لَهٗ وَلِيًّا مُّرْشِدًا ࣖ ١٧ ﴾


17. Dan engkau akan lihat matahari apabila ia terbit, condong dari gua mereka di sebelah kanan: dan apabila ia terbenam, ia tinggalkan mereka di sebelah kiri,1949) sedang mereka ada di tempat yang luas dari padanya; yang demikian itu setengah dari tanda-tanda Allah;1950) barang siapa Allah pimpin, maka adalah ia orang yang di jalan lurus; dan barang siapa Allah sesatkan, maka engkau tidak akan dapat penolong yang menunjukkan (jalan) baginya.

1949) Cahaya matahari tidak mengenai mereka, hanya matahari mengenal kanan kirinya gua.

1950) Hal mereka masuk gua dan tinggal begitu lama di situ, adalah sebagian dari pada tanda-tanda kekuasaan Allah yang menyalahi biasa.


﴿ وَتَحْسَبُهُمْ اَيْقَاظًا وَّهُمْ رُقُوْدٌ ۖوَّنُقَلِّبُهُمْ ذَاتَ الْيَمِيْنِ وَذَاتَ الشِّمَالِ ۖوَكَلْبُهُمْ بَاسِطٌ ذِرَاعَيْهِ بِالْوَصِيْدِۗ لَوِ اطَّلَعْتَ عَلَيْهِمْ لَوَلَّيْتَ مِنْهُمْ فِرَارًا وَّلَمُلِئْتَ مِنْهُمْ رُعْبًا ١٨ ﴾


18. Dan engkau sangka mereka sadar, padahal mereka tidur, dan Kami balik-balikkan mereka ke sebelah kanan dan ke sebelah kiri, sedang anjing mereka membentangkan dua kaki depannya di pintu gua; jika engkau lihat mereka, niscaya engkau akan berpaling dari mereka sambil lari, dan niscaya engkau akan dipenuhi dengan ketakutan tentang (keadaan) mereka.


﴿ وَكَذٰلِكَ بَعَثْنٰهُمْ لِيَتَسَاۤءَلُوْا بَيْنَهُمْۗ قَالَ قَاۤىِٕلٌ مِّنْهُمْ كَمْ لَبِثْتُمْۗ قَالُوْا لَبِثْنَا يَوْمًا اَوْ بَعْضَ يَوْمٍۗ قَالُوْا رَبُّكُمْ اَعْلَمُ بِمَا لَبِثْتُمْۗ فَابْعَثُوْٓا اَحَدَكُمْ بِوَرِقِكُمْ هٰذِهٖٓ اِلَى الْمَدِيْنَةِ فَلْيَنْظُرْ اَيُّهَآ اَزْكٰى طَعَامًا فَلْيَأْتِكُمْ بِرِزْقٍ مِّنْهُ وَلْيَتَلَطَّفْ وَلَا يُشْعِرَنَّ بِكُمْ اَحَدًا ١٩ ﴾


19. Dan demikianlah Kami bangunkan mereka, supaya mereka bertanyaan antara mereka. Salah seorang dari mereka bertanya;1951) “berapa (lamakah) kamu tinggal?” Mereka jawab: “Kita tinggal satu hari atau setengah hari.” 1952) Berkata mereka: 1953) “Tuhan kamu lebih mengetahui, berapa lama kamu tinggal.”1954) Utuslah salah seorang dari antara kamu1955) dengan (uang) perak kamu ini ke kota, dan hendaklah ia periksa, siapa dari antara (penduduk) kota itu yang makanannya lebih baik, maka hendaklah ia bawakan untuk kamu sedikit makanan dari padanya,1956) dan hendaklah ia berlaku lemah lembut dan janganlah ia sadarkan siapa pun ditentang kamu.”1957)

1951) Seorang dari yang tidur di gua itu bertanya kepada yang lain.

1952) Kita di dalam keadaan tidur sehari atau setengah hari.

1953) Mereka yang merasa sudah tinggal lama di dalam gua itu berkala.

1954) Allah lebih mengetahui berapa lama kita tidur dalam gua ini.

1955) Maksudnya, suruhlah seorang dari kita di sini pergi ke kota.

1956) Hendaklah ia periksa makanan yang baik dan belikan sedikit untuk kita.

1957) Janganlah membikin siapa pun tahu bahwa kita ada di sini.


﴿ اِنَّهُمْ اِنْ يَّظْهَرُوْا عَلَيْكُمْ يَرْجُمُوْكُمْ اَوْ يُعِيْدُوْكُمْ فِيْ مِلَّتِهِمْ وَلَنْ تُفْلِحُوْٓا اِذًا اَبَدًا ٢٠ ﴾


20. “(Karena) sesungguhnya jika mereka mengetahui kamu, niscaya mereka akan rejam kamu atau mereka akan kembalikan kamu ke dalam agama mereka;1958) dan kamu tidak akan berbahagia selama-lamanya.”

1958) maksudnya, jika penyembah-penyembah berhala yang berkuasa di negeri ini tahu keadaan kita di sini, niscaya mereka rejam kita atau kembalikan kita ke agama mereka yang sesat itu.


﴿ وَكَذٰلِكَ اَعْثَرْنَا عَلَيْهِمْ لِيَعْلَمُوْٓا اَنَّ وَعْدَ اللّٰهِ حَقٌّ وَّاَنَّ السَّاعَةَ لَا رَيْبَ فِيْهَاۚ اِذْ يَتَنَازَعُوْنَ بَيْنَهُمْ اَمْرَهُمْ فَقَالُوا ابْنُوْا عَلَيْهِمْ بُنْيَانًاۗ رَبُّهُمْ اَعْلَمُ بِهِمْۗ قَالَ الَّذِيْنَ غَلَبُوْا عَلٰٓى اَمْرِهِمْ لَنَتَّخِذَنَّ عَلَيْهِمْ مَّسْجِدًا ٢١ ﴾


21. Dan demikianlah kami tunjukkan mereka (kepada manusia),1959) supaya mereka mengetahui, bahwa perjanjian Allah itu benar, dan bahwa hari Kiamat itu, tidak ada syak tentang (ada)-nya.1960) Ingatlah, tatkala mereka berbantahan antara mereka tentang urusan mereka (yang di gua itu), lalu mereka 1961) berkata: “Dirikanlah atas mereka itu satu pendirian. Tuhan mereka lebih mengetahui tentang mereka.”1962) Berkata orang-orang yang berkuasa atas urusan mereka;1963) “Sesungguhnya kami akan adakan atas mereka satu tempat sembahyang.”1964)

1959) Kami sebabkan manusia dapat tahu keadaan Ash-Shabul Kahfi.

1960) Orang yang memperhatikan riwayat Ash-Habul Kahfi itu tidak akan payah mempercayai hari Kiamat.

1961) Orang-orang yang dapati Ash-Habul Kahfi sesudah Allah matikan itu, berbantahan, lalu sebagian dari mereka berkata kepada sebagian.

1962) Tutuplah gua ini dengan tembok supaya habis urusan ini, karena hal mereka yang sebenarnya hanya Allah yang tahu.

1963) Orang-orang yang berkuasa di negeri itu berkata:.....................

1964) Yakni tempat itu Kami hendak jadikan Masjid.


﴿ سَيَقُوْلُوْنَ ثَلٰثَةٌ رَّابِعُهُمْ كَلْبُهُمْۚ وَيَقُوْلُوْنَ خَمْسَةٌ سَادِسُهُمْ كَلْبُهُمْ رَجْمًاۢ بِالْغَيْبِۚ وَيَقُوْلُوْنَ سَبْعَةٌ وَّثَامِنُهُمْ كَلْبُهُمْ ۗقُلْ رَّبِّيْٓ اَعْلَمُ بِعِدَّتِهِمْ مَّا يَعْلَمُهُمْ اِلَّا قَلِيْلٌ ەۗ فَلَا تُمَارِ فِيْهِمْ اِلَّا مِرَاۤءً ظَاهِرًا ۖوَّلَا تَسْتَفْتِ فِيْهِمْ مِّنْهُمْ اَحَدًا ࣖ ٢٢ ﴾


22. Mereka akan berkata:1965) “(Mereka) itu,1966) tiga (orang) yang keempatnya (ialah) anjing mereka.” Dan (sebagian dari) mereka berkata: (mereka itu) lima (orang) dan yang keenamnya (ialah) anjing mereka.” Dengan sangkaan-sangkaan tentang urusan ghaib:1967) dan (sebagian dari) mereka berkata: (“mereka itu) tujuh (orang) dan yang kedelapannya (ialah) anjing mereka.” Katakanlah:1968) Tuhanku lebih mengetahui tentang bilangan mereka. Tidak ada yang mengetahui akan (bilangan) mereka, janganlah engkau berbantahan tentang mereka melainkan dengan bantahan yang terang; dan janganlah engkau bertanya dari hal mereka kepada seorang pun dari mereka itu.1969)

1965) Ahli kitab yang datang kepada Nabi dan beromong-omong dari hal Ash-habul Kahfi itu akan berkata:..............

1966) Mereka itu: Mereka yang di gua itu.

1967) Mereka omong itu bukan dengan pengetahuan, hanya dengan sangkaan saja.

1968) Hai Muhammad.

1969) Janganlah engkau bertanya hal Ash-habul Kahfi itu kepada kaum Nashara yang datang kepadamu itu.


﴿ وَلَا تَقُوْلَنَّ لِشَا۟يْءٍ اِنِّيْ فَاعِلٌ ذٰلِكَ غَدًاۙ ٢٣ ﴾


23. Dan janganlah engkau berkata tentang sesuatu (pekerjaan): “Aku akan kerjakan yang demikian itu, besok,”


﴿ اِلَّآ اَنْ يَّشَاۤءَ اللّٰهُ ۖوَاذْكُرْ رَّبَّكَ اِذَا نَسِيْتَ وَقُلْ عَسٰٓى اَنْ يَّهْدِيَنِ رَبِّيْ لِاَقْرَبَ مِنْ هٰذَا رَشَدًا ٢٤ ﴾


24. Kecuali bahwa dikehendaki oleh Allah;1970) dan ingatlah akan Tuhanmu jika engkau lupa; dan katakanlah: “Mudah-mudahan Tuhanku akan memimpinku ke jalan yang lebih dekat kenyataannya dari pada (jalan) ini.”

1970) Janganlah engkau berkata: “Besok aku akan berbuat perkara itu atau ini,” kecuali dengan menyandarkan kepada kehendak Allah, yaitu dengan mengatakan kalimah “Jika dikehendaki oleh Allah.”


﴿ وَلَبِثُوْا فِيْ كَهْفِهِمْ ثَلٰثَ مِائَةٍ سِنِيْنَ وَازْدَادُوْا تِسْعًا ٢٥ ﴾


25. Dan mereka tinggal dalam gua mereka tiga ratus tahun, dan mereka tambah sembilan (lagi) 1971)

1971) yakni mereka tinggal 300 tahun menurut bulan Syamsiyah dan tambah 9 tahun menurut bulan Qamariyah.


﴿ قُلِ اللّٰهُ اَعْلَمُ بِمَا لَبِثُوْا ۚ لَهٗ غَيْبُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ اَبْصِرْ بِهٖ وَاَسْمِعْۗ مَا لَهُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ مِنْ وَّلِيٍّۗ وَلَا يُشْرِكُ فِيْ حُكْمِهٖٓ اَحَدًا ٢٦ ﴾


26. Katakanlah; “Allah lebih mengetahui berapa lama mereka tinggal.” Bagi-Nya lah barang yang ghaib di langit-langit dan bumi. Alangkah terang pandangan-Nya! Dan alangkah jelas pendengaran-Nya! Tidak ada bagi mereka penjaga selain dari Dia, dan tidak ada seorang pun yang Ia jadikan sekutu dalam hukum-Nya.1972)

1972) Hukumnya: Kekuasaan-Nya.



BACA JUGA:

Tafsir Al-Furqan Surat Al-Isra' Ayat 90-111