Bandung - persis.or.id, Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Amanah Rabbaniah bekerja sama dengan PT karya Imtaq Travel Haji dan Umroh dalam memberangkat jamaah beribadah umroh. Tidak kurang dari 90 orang siap diberangkatkan pada bulan 29 Oktober dan 9 November tahun ini dengan paket cicilan. Hal ini disampaikan oleh Direktur BPRS Amanah Rabbaniah Roni Pahrul Sani SE. MM., saat menyelenggarakan manasik umroh perdana di Hotel Kedaton Bandung, Sabtu (20/10/2018)
Berkaitan dengan umroh paket cicilan, Roni menyampaikan kepada persis.or.id, bahwa program tersebut dalam rangka memberikan keringanan kepada jamaah yang ingin menjalankan ibadah umroh tapi memilik dana terbatas.
Secara syar’i Roni menyatakan, paket umroh cicilan sudah mendapat rekomendasi dari Dewan Hisbah PP Persis. “Pada intinya kami menjalankan keputusan yang sudah dibahas dan ditetapankan oleh DH.” jelas Roni.
Roni juga menjelaskan bahwa para komisaris dan pemegang saham BPRS Amanah Rabbaniah sendiri dipegang oleh beberapa pimpinan di Jamiyyah Persatuan islam.
“Akad yang digunakan adalah Murobahah atau jual beli paket umroh, dengan skema pembayaran di cicil selama 15 bulan. Jadi jama’ah umroh selaku nasabah Amanah Rabbaniah bisa pergi dulu tanpa harus menunggu pelunasan untuk melaksanakan ibadah umroh kemudian pembayaran bisa dicicil selama 15 bulan sejak akad ditandatangani.”
Sementara KH Zae Nandang Sekretaris Dewan Hisbah PP Persis memberikan penjelasan terkait paket umroh cicilan tersebut, “Selam produk BPRS Amanah Rabbaniah tidak mengandung unsur riba dan gharar, maka dipersilahkan dimanfaatkan untuk masyarakat.
Harapanya dari terselenggaranya paket cicilan umroh BPRS Amanah Rabbaniah dengan PT Karya Imtaq Travel yang pertama adalah dimana kedua lembaga ini BPRS ataupun PT Karya Imtaq adalah milik Jamiyyah Persatuan Islam ini bisa bersinergi dan bekerja sama.
Kedua BPRS Amanah Rabbaniah bisa memfasiltasi bagi jamaah yang akan berangkat umroh dengan PT Karya Imtaq tetapi mempunyai kemampuan ekonominya dengan cara dicicil, harap Roni
Sehingga kedepannya nasabah Amanah Rabbaniah bisa bertambah begitu juga jamaah umroh PT Karya Imtaq bisa meningkat. Jadi dengan kata lain kami saling bersinergi untuk memudahkan jamaah untuk berangkat menunaikan ibadah umroh tetapi dengan ketentuan yang berlaku di BPRS Amanah rabbainah, tutur Roni.
Awalnya kami hanya menargetkan 1 bus untuk keberangkatan perdana ini, tetapi alahmdulillah pada kebrangkatan perdana ini kami bisa memberangkatkan 2 bus, keberangkatan pertama 29 Oktober dengan pembimbing ketua umum PP Persis KH Aceng Zakaria dan pemberangkatan kedua 9 November 2018 dengan pembimbing Dr irfan safruddin. (JJ/HL)