Medan, persis.or.id – Ketua Umum Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PERSIS), Ustaz Dr. Jeje Zaenudin, didampingi oleh Bendahara Umum H. Andi Sugandi, Ketua Bidang Garapan Haji dan Umroh, serta Ketua Badan Usaha Milik Jamiyyah PERSIS, menghadiri acara Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) II Pimpinan Wilayah PERSIS Sumatera Utara.
Acara ini berlangsung di Gedung Balai Penjamin Mutu Pendidikan, Medan, Sumatera Utara, pada Sabtu, 28 Desember 2024. Kehadiran Ketum PERSIS bertujuan untuk membuka acara sekaligus memberikan tausiyah.
Hadir pula Ketua PW PERSIS Sumut, H. Muhammad Nuh, beserta seluruh tasykil dan perwakilan PD-PD PERSIS se-Sumatera Utara.
Dalam tausiyahnya, Ustaz Jeje menyampaikan bahwa di usia jamiyyah yang telah lebih dari satu abad, PERSIS memiliki tanggung jawab besar terhadap kemajuan pendidikan dan moral bangsa. Namun, tanggung jawab besar ini tidak mungkin ditanggung oleh PERSIS sendirian.
“PERSIS harus terus bersinergi dan berkolaborasi dengan semua pihak dalam menjalankan tanggung jawab ini,” ujar Ustaz Jeje.
Sinergi dan kolaborasi dalam dakwah, lanjutnya, telah diajarkan oleh Rasulullah SAW. Selain itu, dakwah juga harus memiliki tujuan, strategi, dan target yang jelas.
“Tujuan dakwah adalah untuk mengajak manusia beriman dan taat kepada Allah, membebaskan manusia dari kemusyrikan, sesuai dengan akidah, akhlak, dan syariat Islam. Tujuan dakwah juga untuk mencapai kebahagiaan di dunia dan di akhirat. Sasaran dakwah adalah upaya untuk memengaruhi dan membentuk sikap, perilaku, serta pola pikir individu maupun kelompok masyarakat,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang berbahagia ini, Ustaz Jeje mengutip ayat Al-Qur’an Surat Al-Isra:
"Wa qur rabbi adkhilnî mudkhala shidqiw wa akhrijnî mukhraja shidqiw waj‘al lî mil ladungka sulthânan nashîrâ."
Artinya: "Katakanlah (Nabi Muhammad), 'Ya Tuhanku, masukkanlah aku (ke tempat dan keadaan apa saja) dengan cara yang benar, keluarkanlah (pula) aku dengan cara yang benar, dan berikanlah kepadaku dari sisi-Mu kekuasaan yang dapat menolong(-ku).'"
Ustaz Jeje menegaskan bahwa saat ini sudah saatnya PERSIS tampil di gelanggang dakwah yang sesungguhnya. Sebagai organisasi massa Islam, PERSIS memiliki cita-cita yang jelas, yaitu: pembebasan akidah, pembebasan ibadah, pembebasan akhlak, dan pembebasan kehidupan berbangsa dan bernegara yang berbasis pada Al-Qur’an dan As-Sunnah.
“Persatuan Islam (PERSIS) Sumatera Utara harus menjadi pelopor kolaborasi seluruh ormas dan kekuatan dakwah masyarakat Sumatera Utara. Hal ini sesuai dengan nama jamiyyah kita, Persatuan Islam,” tutup Ustaz Jeje. []
BACA JUGA: 37 Ormas Islam di Kongres Umat Islam Sumut, Sepakat Pilih Kepala Daerah Muslim