Makkah, persis.or.id - Kepala Daerah Kerja Madinah sekaligus Kepala Satuan Tugas Arafah, Ali Machzumi, mengingatkan jamaah calon haji Indonesia agar tidak perlu membawa peralatan masak saat di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).
Ia menegaskan, untuk jamaah haji mohon tidak perlu membawa alat-alat masak ataupun membawa bahan-bahan masak, sehingga hal ini justru akan membebani jamaah dan merepotkan jamaah saat prosesi di Arafah nanti,.
“Saat rangkaian puncak haji di Armuzna, jamaah akan mendapatkan konsumsi secara penuh, baik makan pagi, siang, dan malam. Sehingga tak perlu repot-repot membawa alat masak yang justru bakal membebankan mereka,” ungkap Ali kepada Media Center Haji di Makkah, Selasa (11/6/2024).
Selama ini, lanjuta Ali, Kemenag RI memang tidak menyediakan konsumsi bagi jamaah selama prosesi ibadah Armuzna secara penuh. Hal ini tak lepas dari sulitnya pendistribusian konsumsi mengingat padatnya kawasan itu selama hari tasyrik.
Namun, pada penyelenggaraan tahun ini, pemberian konsumsi secara full menjadi sebuah terobosan dari pemerintah dan menjadi yang pertama dalam penyelenggaraan ibadah haji.
"Baik konsumsi nanti makan siang, makan malam maupun sarapan pagi, seluruhnya akan diberikan kepada jamaah haji selama berada di Arafah. Maka untuk jamaah haji mohon tidak perlu membawa alat-alat masak," kata Ali.
Dari Makkah, Henri persis.or.id tim Media Center Haji (MCH) 2024 melaporkan.