Bandung - persis.or.id, Ketua Pemuda Persis Kota Bandung Edwin Khadafi menilai tantangan dakwah di era teknologi menjadi perhatian. Selain kemampuan berdakwah, teknologi berbasis data dinilai penting guna menunjang objek dakwah.
"Islam itu berbicara multiaspek, jangkauannnya harus global untuk menunjang pesan dakwah. Di era teknologi dengan diantaranya kaum milenial harus difikirkan strategi dakwah agar bisa diterima bagi kaum muda di Kota Bandung," ucapnya di Musyawarah Kerja Daerah di Ballroom Hotel Grand Asrilia Kota Bandung Ahad (17/2/2019).
Edwin menjelaskan era revolusi industri 4.0 menjadikan arus informasi lebih cepat dan meluas. Menurutnya perlu kajian dalam segala persoalan sehingga pembinaan kepada objek dakwah merata.
"Tidak ada sekat lagi sekarang di era industri 4.0, artinya kita harus bisa membina kaum milenial ini agar bisa teredukasi," tambahnya.
Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Persis Jawa Barat Miftah Faridl menilai Pemuda Persis tidak harus berpaku pada satu hal. Menurutnya dakwah bisa dilakukan dalam beragam cara guna menjangkau objek dakwah lebih luas.
"Jangan terpaku di zona nyaman, dakwah itu harus menjangkau lebih luas. Sehingga pemuda untuk perubahan bisa terwujud," sambutannya saat membuka acara. (/RFY)
Ja'miyyah
29 November 2024 | 21:54