Di Madinah, Peserta Dauroh Menamatkan Kitab Al-Aqidah At-Thohawiyah

oleh Redaksi

10 Januari 2025 | 09:49

Para peserta dauroh Asatiz Makkah-Madinah

Madinah, persis.or.id – Setelah menempuh perjalanan panjang dan melelahkan dari tanah air menuju Madinah sebagai persinggahan pertama dalam rangkaian kegiatan dauroh, rombongan peserta tiba pada Ahad, 5 Januari 2025, pukul 08.00 pagi waktu setempat. Dengan suhu yang cukup dingin, sekitar 10°C, rombongan disambut hangat oleh PCI Arab Saudi, yang sebagian besar adalah mahasiswa Universitas Islam Madinah (UIM). Sebagai menu sarapan pagi, peserta disuguhi tamis di sekitar kompleks Universitas Islam Madinah.


Di Madinah, peserta dauroh menetap di sebuah apartemen (syuqqoh) di area Mamsya Quba, sekitar 1,5 km dari Masjid Nabawi. Hari kedua kedatangan mereka disambut hujan deras menjelang Subuh, sebuah peristiwa langka di Madinah. Karena cuaca tersebut, sebagian peserta memilih untuk tidak pergi ke Masjid Nabawi.


Peserta dauroh mengikuti halaqah bersama Syekh Dr. Ghufaily, membahas kitab Al-Aqidah At-Thohawiyah yang ditulis oleh Imam Abu Ja’far At-Thohawy. Dengan semangat dan dedikasi tinggi, dalam waktu tiga hari, peserta berhasil menamatkan kitab tersebut.


Selain halaqah, diadakan diskusi interaktif dengan Ustadz Muhammad Singgih Pamungkas, mahasiswa program doktoral Universitas Islam Madinah (UIM) pada bidang takhassus Aqidah. Diskusi ini berlangsung hangat, membahas profil Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah serta menepis berbagai isu negatif yang beredar di tanah air mengenainya.


Pada Jumat, 10 Januari 2025, rombongan akan bergerak menuju Makkah untuk melaksanakan ibadah umrah. Setelah itu, kegiatan dauroh akan dilanjutkan hingga 20 Januari 2025 dengan fokus kajian tentang wakaf produktif, bekerja sama dengan Maktab Jaliyat

BACA JUGA: Bidang Tarbiyah PP PERSIS Kirim 20 Asatiz untuk Dauroh ke Makkah dan Madinah
Reporter: Redaksi Editor: Ismail Fajar Romdhon