Pandeglang, persis.or.id - Musyawirin Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-4 Pimpinan Wilayah Persatuan Islam (PW PERSIS) Banten resmi memilih H. Haspuri sebagai Ketua PW PERSIS Banten masa jihad 2025–2030 melalui mekanisme musyawarah mufakat.
Keputusan tersebut diambil dalam forum Muswil ke-4 yang berlangsung di Hotel Horison, Pandeglang, Kamis (11/12/2025). Musyawirin yang memiliki hak pilih sepakat mengamanahkan kepemimpinan kepada H. Haspuri.
Selain memilih ketua, forum musyawarah juga menetapkan jajaran penasehat PW PERSIS Banten untuk masa jihad 2025–2030, yakni Dr. Cedin Rosyad Nurdin, Drs. KH Aep Syaifudin MM, H. Hariri Karim, H. Halim, dan Ustaz Supardi.
Pada agenda yang sama, Bidang Jamiyyah Pimpinan Pusat (PP) PERSIS melantik ketua terpilih beserta para penasehat.
Setelah pelantikan, H. Haspuri langsung menggunakan hak prerogatifnya untuk menunjuk formatur (tasykil) yang akan membantunya menjalankan amanah organisasi selama lima tahun ke depan.
Dalam khutbah iftitah-nya, H. Haspuri mengungkapkan bahwa amanah yang diberikan merupakan ujian besar baginya.
Ia menilai, tugas sebagai Ketua PW PERSIS Banten membutuhkan komitmen tinggi, intelektualitas keilmuan, dan akhlak kepemimpinan yang kuat.
“Amanah ini bagi saya adalah musibah, karena tugas Ketua PW PERSIS Banten sangat berat. Saya merasa diri saya belum mampu memiliki komitmen dan intelektualitas keilmuan yang memadai, begitu pula akhlak sebagai pemimpin umat,” ujarnya.
Ia juga menegaskan perlunya evaluasi dan perbaikan berkelanjutan atas kinerja organisasi. “Saya bukan yang terbaik di ruangan ini. Masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki, termasuk hal-hal yang belum mampu dilakukan PW PERSIS Banten dalam 10 tahun terakhir,” katanya.
Karenanya, H. Haspuri mengajak seluruh unsur jamiyyah mulai dari tasykil yang baru ditunjuk, badan otonom, hingga lembaga-lembaga di bawah PERSIS untuk bersama-sama memajukan dakwah dan organisasi.
Ia menekankan bahwa kepemimpinan tidak akan berjalan tanpa dukungan kolektif. “Mari bersama-sama menjadikan PERSIS Banten jauh lebih baik. Pertolongan Allah SWT akan datang kepada mereka yang bersatu dalam berjemaah,” ujarnya.
Tak hanya itu, Ia juga menyampaikan rasa syukur atas semakin diterimanya dakwah PERSIS oleh masyarakat Banten.
“Alhamdulillah, dakwah PERSIS kini dapat diterima masyarakat Banten. Padahal dahulu PERSIS pernah dianggap sebagai aliran sesat. Semoga dakwah dan kebermanfaatan jamiyyah PERSIS semakin dirasakan masyarakat luas,” tutupnya.
[]
BACA JUGA:PW PERSIS Banten Laksanakan Kunjungan Pembinaan Kemaliyahan ke PD PERSIS Kota Tangerang Selatan
